6 Tips Hemat Uang Bulanan untuk Anak Kos, Agar Tak Kurang
ilustrasi orang menghitung uang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hidup merantau, dan jauh dari orang tua bukanlah hal yang mudah, terutama jika masih dalam menempuh pendidikan atau mahasiswa. Banyaknya kebutuhan yang harus terpenuhi, terkadang membuatmu bingung untuk mengatur uang settiap bulannya agar tidak boros.
Di satu sisi, kamu memiliki rasa untuk tidak ingin membebani orangtua, namun susah untuk hidup hemat tiap bulannya. Nah, artikel ini memberi tips cara menghemat uang bulanan untuk anak kos. Baca sampai habis, ya!
1. Membuat daftar belanja bulanan sesuai kebutuhan
ilustrasi orang membuat daftar belanja (pexels.com/Andrea Piacquadio)Bahan makanan adalah kebutuhan penting yang harus kamu penuhi. Usahakan membeli bahan makanan yang dibutuhkan saja. Agar tidak lupa dan melebihi bujet, buatlah daftar beserta perkiraan harganya. Ini akan memudahkanmu berbelanja sekaligus tidak membeli yang tidak dibutuhkan.
2. Belanja di pasar tradisional
ilustrasi orang belanja di pasar (pexels.com/Oleksandr P)Agar lebih hemat, disarankan untuk tidak belanja di minimarket atau supermarket, dikarenakan harga barangnya bisa lebih mahal. Lebih baik membeli di pasar tradisional yang harganya cenderung murah. Terlebih kamu bisa melakukan tawar menawar.
Baca Juga: 5 Tips Membeli Perabotan untuk Anak Kos, Jangan Asal Pilih
3. Menghemat penggunaan listrik
ilustrasi orang mematikan TV (pexels.com/Andrea Piacquadio)Apabila kosanmu menggunakan listrik sendiri atau token, penting untuk lebih hemat dalam menggunakan listrik. Ketika hendak pergi keluar, jangan lupa matikan lampu, kipas angin atau AC, air, dan lainnya. Apalagi jika kamu pergi dalam jangka waktu yang lama, kamu benar-benar harus memastikan semuanya mati.
Satu hal lagi yang terkadang dianggap remeh, yaitu charger ponsel atau laptop. Jika kamu telah selesai menggunakannya, pastikan langsung mencabut charger tersebut. Jangan biarkan terus mencolok.
4. Tidak sering membeli pakaian baru
ilustrasi orang mengepas pakaian (pexels.com/Liza Summer)Cobalah untuk mengurangi kebiasaan membeli baji baru. Solusinya adalah kamu bisa menerapkan capsule wardrobe agar outfit kamu terlihat bervariasi meski memakai fashion item yang sama. Kamu bisa membeli baju baru, jika mempunyai bujet lebih.
5. Tidak sering memesan makanan di ojek online
ilustrasi orang memegang ponsel (pexels.com/Andrea Piacquadio)Nah, buat kamu yang tidak bisa memasak atau lebih memilih untuk membeli, usahakan untuk tidak sering membeli makanan di ojek online. Sebagai gantinya, kamu bisa membeli lauk pauk di warteg atau warung nasi terdekat. Kamu bisa memilih warteg yang sesuai dengan standar seleramu, ya!
Lebih lanjut, untuk lebih hemat lagi, kamu bisa memasak nasi sendiri. Jadi, kamu hanya membeli lauk pauk saja, lebih murah kan!
6. Mencari pekerjaan part time atau menjadi freelancer
ilustrasi orang bekerja melalui laptop (pexels.com/Christina Morillo)Tips terakhir yang bisa kamu coba adalah dengan menjadi part timer atau freelancer untuk menambah pemasukan. Perlu diingat, kamu harus menyesuaikan waktu libur kuliah atau waktu senggang yang kamu miliki agar tidak bentrok. Selain itu, kamu bisa mencari pekerjaan WFH untuk mengirit pengeluaran.
Itulah enam tips hemat bagi anak kos, untuk menerapkan usaha menghemat uang bulanan. Kamu siap untuk melakukannya?
Baca Juga: 5 Tanda Nyata Kamu Orang yang Boros, Gak Bijak Atur Keuangan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
