Fakta-fakta Boso Walikan yang Jadi Bahasa Gaulnya Jogja
Pernah mendengar kata "dagadu" dan "dab"? Ini merupakan salah satu kosakata dari bahasa gaul Jogja yang dikenal sebagai boso walikan (bahasa kebalikan).
Seperti apakah boso walikan ini dan bagaimana menggunakannya? Simak fakta-faktanya berikut ini!
1. Sejarah boso walikan
Boso walikan terbentuk dari aksara Jawa yang susunannya dibalik. Bahasa gaul ini mengalami masa kejayaan di tahun 1980-an hingga 1990-an.
Menurut Paniradya Kaistimewan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), lembaga yang mengurusi program keistimewaan DIY, boso walikan konon sudah ada sejak masa penjajahan. Bahasa ini dipakai para pejuang sebagai bahasa terenkripsi untuk mengecoh mata-mata Belanda.
Sumber lain menyebutkan bahwa bahasa gaul ini juga pernah digunakan oleh para preman agar gerak-geriknya tidak diketahui oleh otoritas Orde Baru. Lama-lama boso walikan malah menjadi bahasa gaul anak muda Jogja.