2. Krisan

Pexels, Photo by Karolina Grabowska

Bunga krisan juga dikenal sebagai bunga seruni, berasal dari keluarga asteraceae. Tumbuhan ini berasal dari dataran Cina dengan variasi warna kembang mulai dari putih, kuning, merah dan merah jambu. Kelopak bunga krisan dapat diolah menjadi teh untuk mendapatkan khasiat baiknya bagi kesehatan.

Dikutip dari halaman Alodokter, dalam secangkir teh krisan terkandung protein, kalsium, magnesium, zat besi, kalium, vitamin A, vitamin C dan vitamin K. Adapun bunga krisan dapat dimanfaatkan antara lain untuk mengobati peradangan, menjaga kesehatan kulit, membantu menenangkan pikiran, meringankan gejala pilek, dan menjaga tekanan darah 

Baca Juga: 7 Tanaman Spesial yang Cocok untuk Kado, Maknanya Mendalam

Baca Juga: Penyakit Mulut dan Kuku Masuk ke Sleman, 9 Domba Positif 

3. Melati

pexels

Siapa yang tidak kenal bunga yang satu ini? Bunga melati berwarna putih mungil, dan memiliki aroma khas yang wangi ditetapkan sebagai Puspa Bangsa

Bunga yang berwarna putih bersih selain dimanfaatkan sebagai teh, juga dapat diolah menjadi minyak esensial, aromaterapi dan campuran kosmetik.

Kandungan aktif yang terkandung dalam melati memberi efek antioksidan, antiradang, dan antibakteri. Khasiatnya bagi kesehatan antara lain membantu melepas stres dengan memberi rasa rileks, menangkal radikal bebas, membantu menurunkan berat badan, melindungi kekebalan tubuh, menyembuhkan luka, dan menyehatkan pencernaan. 

4. Mawar

pexels

Mawar adalah tumbuhan yang berasal dari keluarga rosaceae dan terdapat ratusan spesies bunga mawar. Bunga mawar mempunyai ciri berwarna cerah dengan kelopak bunga berlapis, wangi, dan mempunyai batang berduri.

Bunga mawar mengandung senyawa antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, dan beberapa vitamin seperti vitamin C, vitamin B, vitamin E dan vitamin K. Kelopak bunga mawar lazim dikonsumsi langsung dalam makanan, atau diseduh menjadi teh. Olahan lain dari bunga mawar adalah minyak esensial, air mawar, dan pasta.

Manfaatnya bagi kesehatan tubuh seperti menangkal radikal bebas, melancarkan menstruasi, membantu menurunkan berat badan, meredakan stres, dan sebagai obat jerawat alami. 

5. Tapak dara

pexels

Tapak dara atau vinca telah digunakan dalam dunia pengobatan sejak lama. Tanaman dengan nama latin catharanthus roseus berasal dari daerah tropis terutama dari Madagaskar. Tapak dara sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias di pekarangan rumah.

Tanaman berbunga kecil dengan aneka warna cerah ini mengandung tanin, alkoloid, flavonoid, vinpocetine dan beberapa kandungan aktif bermanfaat lainnya. Bunga tapak dara dapat dimanfaatkan untuk mengatasi diabetes, mempercepat penyembuhan luka, menyeimbangkan kolesterol, mengatasi sariawan bahkan digunakan dalam pengobatan kanker.

Itulah kegunaan 5 tanaman bunga yang tidak hanya indah tapi juga mempunyai manfaat bagi kesehatan. Tentunya setiap pengobatan mempunyai khasiat yang berbeda pada setiap individu, sehingga informasi ini harus dikonsultasikan dengan dokter atau tenaga kesehatan. 

Baca Juga: 6 Kata Bahasa Jawa Ini Berbeda Arti di Jateng dan Jatim