TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal Nama Kecil Para Sultan Keraton Yogyakarta

Sebelum dinobatkan menjadi raja, mereka punya nama lain, lho

Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Wikimedia Commons/Gunawan Kartapranata

keratyonKasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat memiliki sejarah panjang yang mengakar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Sejak diproklamasikan pada 13 Maret 1755, Kasultanan Yogyakarta masih berdiri hingga kini dan telah dipimpin oleh sepuluh raja yang bergelar Sri Sultan Hamengku Buwono.

Namun, gak banyak orang yang mengetahui nama kecil dari para sultan Keraton Yogyakarta ini sebelum dinobatkan menjadi raja. Ini nama dan sejarah singkat mereka.

Baca Juga: 5 Fakta Abdi Dalem Keraton Yogyakarta, Jarang Diketahui

1. Sri Sultan Hamengku Buwono I atau Pangeran Mangkubumi

Sri Sultan Hamengku Buwono I (kratonjogja.id)

Sri Sultan Hamengku Buwono I terlahir dengan nama Bendara Raden Mas (BRM) Sujono. Dia lahir pada tanggal 5 Agustus 1717. Pada tahun 1755, dirinya dinobatkan sebagai raja pertama Ngayogyakarta Hadiningrat dengan gelar Sri Sultan Hamengku Buwono I.

2. Sri Sultan Hamengku Buwono II

Sri Sultan Hamengku Buwono II (kratonjogja.id)

Sri Sultan Hamengku Buwono II lahir ketika Pangeran Mangkubumi masih berperang melawan VOC. Ia lahir pada tanggal 7 Maret 1750 di wilayah pengungsian di lereng Gunung Sindoro, dan diberi nama kecil Raden Mas (RM) Sundoro.

Pangeran Mangkubumi menilai RM Sundoro dapat meneruskan perjuangannya melawan VOC. Dirinya resmi ditetapkan sebagai calon pewaris tahta pada tahun 1785, dan dinobatkan menjadi Sri Sultan Hamengku Buwono II pada tahun 1792. 

3. Sri Sultan Hamengku Buwono III

Sri Sultan Hamengku Buwono III (kratonjogja.id)

Lahir pada tanggal 20 Februari 1769, Sri Sultan Hamengku Buwono III memiliki nama kecil RM Surojo. Pada tahun 1810, terjadi pelengseran secara paksa Sri Sultan Hamengku Buwono II oleh pemerintah kolonial Belanda. Itulah saat ketika RM Surojo dinobatkan menjadi Sri Sultan Hamengku Buwono III. 

4. Sri Sultan Hamengku Buwono IV

Sri Sultan Hamengku Buwono III (kratonjogja.id)

Sri Sultan Hamengku Buwono IV lahir pada tanggal 3 April 1804, dengan nama Gusti Raden Mas (GRM) Ibnu Jarot. Dia ditunjuk menjadi putra mahkota saat penobatan ayahnya sebagai sultan pada tanggal 21 Juni 1812. 

Tidak lama, pada tahun 1814 dirinya naik tahta dan dinobatkan sebagai Sri Sultan Hamengku Buwono IV pada usia 10 tahun. Karena usianya yang masih muda, maka pemerintahannya didampingi oleh wali raja yaitu Paku Alam I hingga usianya mencapai 16 tahun.

Baca Juga: 4 Cerita Rakyat Jadi Asal Usul Tempat Wisata di Yogyakarta  

5. Sri Sultan Hamengku Buwono V

Sri Sultan Hamengku Buwono V (kratonjogja.id)

Gusti Raden Mas (GRM) Gatot Menol adalah nama kecil dari Sri Sultan Hamengku Buwono V. Terlahir pada tanggal 20 Januari 1821, dirinya naik tahta di usia 3 tahun karena ayahandanya wafat. Oleh karena itu, dibentuklah dewan perwalian untuk membantu tugas-tugas pemerintahan hingga usianya 16 tahun, yang terdiri dari Ratu Ageng (nenek Sultan), Ratu Kencono (ibu Sultan), Pangeran Mangkubumi (kakek Sultan), dan Pangeran Diponegoro. 

6. Sri Sultan Hamengku Buwono VI

Sri Sultan Hamengku Buwono VI (kratonjogja.id)

Terlahir dengan nama kecil Gusti Raden Mas (GRM) Mustojo pada tanggal 10 Agustus 1821, sesungguhnya ia adalah putra dari Sri Sultan Hamengku Buwono IV. Karena Sri Sultan Hamengku Buwono V wafat tanpa meninggalkan putera, maka GRM Mustojo—yang kala itu sudah berpangkat Kolonel—dinobatkan sebagai Sri Sultan Hamengku Buwono VI pada tahun 1855.

7. Sri Sultan Hamengku Buwono VII

Sri Sultan Hamengku Buwono VII (kratonjogja.id)

Sri Sultan Hamengku Buwono VII lahir pada tanggal 4 Februari 1839 dengan nama Gusti Raden Mas (GRM) Murtejo. Pada tahun 1877, ia dinobatkan menjadi raja setelah ayahandanya Sri Sultan Hamengku Buwono VI wafat. 

8. Sri Sultan Hamengku Buwono VIII

Sri Sultan Hamengku Buwono VIII (kratonjogja.id)

Gusti Raden Mas (GRM) Sujadi adalah nama kecil putra mahkota yang lahir pada tanggal 3 Maret 1880. Karena ayahanda Sri Sultan Hamengku Buwono VII hendak turun tahta, maka GRM Sujadi dipanggil pulang dari Belanda untuk segera menyelesaikan sekolahnya. Akhirnya pada tahun 1921, ia dinobatkan sebagai Sri Sultan Hamengku Buwono VIII. 

9. Sri Sultan Hamengku Buwono IX

Sri Sultan Hamengku Buwono IX (kratonjogja.id)

Dilahirkan pada tanggal 12 April 1912, dirinya menyandang nama kecil Gusti Raden Mas  (GRM) Dorojatun. Ketika ayahanda Sri Sultan Hamengku Buwono VIII wafat, ia dinobatkan menjadi Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada tahun 1940. 

Baca Juga: Batik Larangan Keraton Yogyakarta, Tak Boleh Digunakan Sembarang Orang

Berita Terkini Lainnya