5 Tips Mencuci Wajah untuk Kulit Berminyak, Cegah Kusam

Kulit berminyak punya kebutuhan yang berbeda dibandingkan kulit normal atau kering. Jadi, kamu perlu sabun wajah yang mampu mengontrol sebum tanpa bikin kulit jadi kering atau ketarik. Pilihlah produk yang mengandung bahan seperti salicylic acid, tea tree oil, atau charcoal yang dikenal efektif mengurangi minyak dan membersihkan pori-pori.

Namun, jangan terjebak dengan sabun wajah yang memberikan efek kesat setelah dipakai. Sensasi itu bukan berarti kulit kamu sehat. Kalau terlalu keras, kulit malah kehilangan kelembapan alami dan malah memproduksi minyak lebih banyak lagi. Kuncinya adalah gunakan sabun wajah yang bisa mengontrol minyak tanpa membuat kulit dehidrasi.

Kedua, karena merasa wajah selalu berminyak, kamu mungkin tergoda untuk mencuci muka lebih dari dua kali sehari. Padahal, terlalu sering mencuci wajah justru bisa merusak skin barrier dan memicu produksi minyak yang lebih banyak. Idealnya, kamu cukup mencuci wajah dua kali sehari, yakni pada pagi hari setelah bangun tidur dan malam sebelum tidur.

Jika di siang hari wajah terasa lengket atau berkeringat, kamu bisa menyegarkan wajah dengan face mist atau menggunakan tisu khusus wajah yang menyerap minyak. Hindari pula menggosok wajah terlalu keras saat mencuci, cukup gunakan gerakan lembut dengan ujung jari dan bilas dengan air hangat suam-suam kuku untuk membuka pori tanpa membuat kulit iritasi.

Air yang terlalu panas bisa mengangkat minyak alami kulit secara berlebihan. Meskipun terlihat seperti solusi cepat untuk wajah berminyak, air panas justru bisa bikin kulitmu jadi kering, iritasi, dan merangsang kelenjar minyak untuk bekerja lebih keras. Ujung-ujungnya, kulitmu malah jadi lebih berminyak dan tampak kusam.

Tipsnya, selalu gunakan air suhu normal atau sedikit hangat untuk mencuci wajah. Air hangat membantu membuka pori dan memudahkan pembersihan kotoran, sementara air dingin bisa digunakan untuk membilas wajah di akhir agar pori-pori lebih terkunci dan tampilan kulit terlihat segar.

Setelah wajah bersih, langkah berikutnya yang gak boleh dilewatkan adalah penggunaan toner. Banyak yang mengira toner hanya pelengkap, padahal fungsinya sangat penting, terutama untuk kulit berminyak. Toner membantu menyeimbangkan pH kulit, mengecilkan tampilan pori, dan mengontrol produksi sebum di wajah.

Pilih toner yang bebas alkohol dan mengandung bahan seperti niacinamide, witch hazel, atau green tea. Toner dengan formula ringan ini bisa bantu menenangkan kulit sekaligus mengontrol minyak, tanpa membuat wajah kering atau terasa perih. Aplikasikan dengan kapas atau langsung ditepuk-tepuk ke wajah dengan tangan yang bersih, ya!

Terakhir, setelah mencuci wajah, cara kamu mengeringkannya juga berpengaruh besar, lho! Jangan menggosok wajah dengan handuk karena bisa merusak lapisan kulit terluar dan memicu iritasi. Apalagi kalau handuknya kasar atau sudah lama gak dicuci, malah bisa jadi sarang bakteri yang memperparah kondisi kulitmu.

Gunakanlah handuk bersih dan lembut, cukup ditepuk-tepuk perlahan untuk menyerap air. Alternatif lain, kamu juga bisa membiarkan wajah kering secara alami sebelum lanjut ke tahap skincare berikutnya. Intinya, perlakukan kulitmu dengan lembut agar tidak menambah masalah baru, ya!

Punya kulit berminyak bukan berarti kamu harus terus-menerus mencuci wajah sampai kulit terasa kesat. Kalau kamu konsisten dengan rutinitas mencuci wajah yang tepat seperti di atas, kulitmu gak cuma bebas kilap, tapi juga sehat, cerah, dan gak gampang kusam.