ilustrasi orang memegang uang (pexels.com/Karolina Grabowska)
Keluar uang dalam proses penulisan skripsi tidaklah menyenangkan. Lebih tidak mengenakan lagi apabila kamu sudah membayar sesuatu tapi kemudian kamu dituduh belum melakukan pembayaran itu. Tanpa sebelumnya menyimpan bukti pembayaran, akan sulit bagimu untuk membuktikan bahwa kamu sudah membayar. Bisa-bisa nantinya kamu justru akan diminta untuk membayar hal itu lagi.
Makanya, backup setiap bukti pembayaran penting yang sudah kamu buat, terutama jika pembayaran itu dalam nominal besar. Misalnya, kamu baru saja membayar responden penelitian. Screenshot bukti pembayaran itu kemudian simpan di folder tertentu. Bukti pembayaran jasa, seperti bukti pembayaran cetak skripsi, juga bisa berguna di kemudian hari untukmu melakukan perbandingan harga. Terakhir, tentunya jangan lupa untuk menyimpan bukti bayar UKT, ya!
Di momen yang krusial ini, sebaiknya kamu menerapkan prinsip better safe than sorry. Buatlah backup untuk setiap data penting yang kamu punya, bahkan data-data selain naskah skripsi utama. Lebih baik lagi apabila kamu bisa membuat lebih dari satu tempat backup. Selamat menulis skripsi dan selamat mengamankan data-data pentingmu!