Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Ini

Rumah bisa menjadi lebih segar dan asri

Dewasa ini sudah banyak orang yang melek mengenai pentingnya menjaga kebersihan udara karena dapat berpengaruh terhadap kesehatan dan kehidupan sehari-hari manusia. Supaya tidak sumpek, salah satu cara untuk meningkatkan kualitas udara di dalam rumah adalah menggunakan air purifier dan menanam tanaman penghasil oksigen.

Nah, tanaman penghasil oksigen berikut ini gak hanya cantik, tetapi juga mampu mengurangi polusi udara di sekitarnya. Penasaran apa saja tanaman tersebut? Simak daftar berikut ini!

1. Lidah Mertua

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen IniIlustrasi tanaman lidah buaya (pexels.com/@d-ng-nhan-324384)

Sering dijumpai di rumah-rumah orang Indonesia, lidah mertua adalah salah satu tanaman hias yang bisa menghasilkan oksigen di malam hari. Corak dan bentuknya yang unik bisa menjadi hiasan yang apik di dalam ruangan. 

Selain itu, cara untuk memperbanyak tanaman ini juga mudah, lho! Tinggal cabut saja daunnya dan tanam di media pot yang baru, maka secara otomatis akar akan tumbuh di daun yang ditanam tadi. Mudah bukan?

2. Palem kuning

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi palem kuning (pexels.com/@karolina-grabowska)

Palem kuning adalah tanaman yang cocok untuk menambah warna hijau di dalam ruangan. Tidak hanya bisa memproduksi oksigen, tanaman ini juga bisa menghilangkan berbagai macam polutan berbahaya di udara seperti formaldehyde, xylene, benzene, dan toluene.

Palem ini memiliki waktu tumbuh yang relatif cepat. Ia paling cocok diletakkan di tempat yang mendapatkan cahaya matahari secara tidak langsung. Untuk merawatnya, kita perlu rajin menyiraminya serta memberikan pupuk untuk memastikan pertumbuhannya optimal.

3. Pakis gunung

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi pakis gunung (gardenersworld.com)

Pakis gunung adalah tanaman rumah fleksibel yang bisa ditanam di tanah sejajar dengan kaki, di pot berdiri, atau di pot menggantung. Selain sebagai hiasan, pakis gunung bisa meningkatkan kualitas bernapas karena menghasilkan banyak oksigen.

Tanaman ini perlu hidup di media tanah yang lembab, sehingga tanah berlumut disebut sebagai media yang paling cocok untuk tumbuh kembang pakis ini. Tergantung daerah tempat tinggal, perawatannya cukup dengan menyemprotkan air ke bagian tanahnya seminggu atau dua minggu sekali.

4. Jade Plant/Tanaman Giok

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi tanaman giok (libguides.nybg.org)

Dikenal juga di beberapa daerah sebagai tanaman uang karena bentuk daunnya yang menyerupai kepingan uang zaman dulu, tanaman giok memiliki kemampuan menghilangkan unsur polutan di udara. Ia dikenal sebagai salah satu tanaman yang memiliki tingkat purifikasi udara yang tinggi.

Namun kalau ingin memelihara tanaman ini, pastikan bahwa tempatnya jauh dari jangkauan anak kecil dan hewan peliharaan, karena getah dari tanaman ini bisa beracun jika dikonsumsi.

Baca Juga: 10 Jenis Sukulen Pet-friendly, Indah dan Mudah Dirawat

5. Sirih gading kuning

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi sirih kuning (thesill.com)

Dikenal juga di kalangan pecinta tanaman sebagai sirih hias, sirih gading kuning menjadi favorit banyak ibu rumah tangga karena cara perawatannya yang mudah.  Tanaman ini menghasilkan oksigen di malam hari.  Dalam suatu percobaan, sirih gading kuning juga terbukti bisa mengurangi 6,5 persen kandungan karbon dioksida dan membuat kadar oksigen di suatu ruangan menjadi lebih tinggi.

Selain tanah, sirih gading juga bisa dipelihara secara hidroponik, lho!  Pastikan tanaman ini selalu mendapatkan sinar matahari secara tidak langsung agar tidak mati kering karena kepanasan.

6. Lidah buaya

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi lidah buaya (pexels.com/@cisiq)

Kurang diketahui banyak orang, lidah buaya juga memiliki manfaat menghasilkan oksigen dan menghilangkan unsur racun dari udara seperti aldehydes dan benzene. Hal ini membuat lidah buaya menjadi tanaman yang tepat bagi orang-orang yang ingin mendapatkan berbagai manfaat dari satu tanaman sekaligus.

Selain kemampuan membersihkan udara, lidah buaya bisa dipakai lendirnya untuk berbagai kegunaan seperti menyembuhkan luka, menutrisi rambut, dan melembapkan kulit. Daging bagian dalam lidah buaya pun juga bisa diolah menjadi minuman gel yang segar untuk dikonsumsi. Intinya, tidak akan rugi memelihara lidah buaya di rumah!

7. Aglaonema/Sri rezeki

Kurangi Polusi, Pelihara 7 Tanaman Penghasil Oksigen Iniilustrasi tanaman sri rezeki (pexels.com/@saturnus99)

Disebut juga sebagai Chinese evergreen, aglaonema atau sri rezeki menjadi favorit banyak orang untuk dikoleksi. Ada banyak varian corak dan warna indah daun sri rezeki yang sering kali bisa dijual mahal di pasaran.

Sri rezeki paling cocok dipakai untuk mempercantik ruangan serta menjernihkan udara. Tanaman ini paling cocok diletakkan di tempat yang tidak mendapatkan cahaya langsung dari matahari. Selain itu, tanahnya harus selalu dijaga agar tetap lembab sehingga sri rezeki bisa tumbuh dengan baik.

Dari tujuh tanaman penghasil oksigen di daftar ini, mana yang sering kamu jumpai? Selain indah, semua tanaman ini juga memiliki harga ekonomis dan bisa dengan mudah kamu temui di penjual tanaman terdekat. Ayo mulai peduli untuk meningkatkan kualitas udara di sekitarmu dengan memelihara tanaman-tanaman ini!

Baca Juga: 8 Tips Menata Taman Minimalis di Dalam Rumah, Asri!

Eunike Angga Photo Community Writer Eunike Angga

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya