5 Cara Mengatur Waktu Bagi Mahasiswa Bekerja Freelance
ilustrasi menikmati proses perkuliahan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berbagai pekerjaan saat ini banyak tersedia, tak hanya bagi lulusan universitas, , mahasiswa yang belum lulus kuliah bisa mengerjakannya.
Jika kamu ingin bekerja sebagai freelancer, mengatur waktu dengan efisien adalah cara untuk menjaga keseimbangan antara kuliah, pekerjaan, dan kehidupan pribadi. Tak dipungkiri tentunya kamu bakal sibuk, apalagi saat memasuki musim ujian. Nah berikut enam tips yang bisa membantumu mengatur waktu lebih baik.
1. Buatlah jadwal tetap
ilustrasi freelancer (freepik.com/DCatudio)Sebagai mahasiswa yang bekerja, mungkin akan kewalahan dalam mengatur waktu. Buatlah jadwal tetap untuk pekerjaanmu, tentukan jam kerja yang konsisten setiap hari atau setiap minggu, dan alokasikan waktu lainnya untuk tugas-tugas tertentu seperti mengerjakan proyek, mengirimkan proposal, atau berkomunikasi dengan klien.
Jadwal tetap akan membantu kamu menjaga disiplin dan fokus. Ini juga memastikan bahwa kamu punya waktu yang cukup untuk menyelesaikan semua pekerjaan sekaligus menjalankan tugas sebagai mahasiswa.
2. Manfaatkan teknologi untuk mengatur waktu
ilustrasi freelancer (pexels.com/Andrea Piacquadio)Manfaatkan teknologi seperti aplikasi kalender atau manajemen waktu untuk membantu mengatur waktu. Buatlah daftar tugas, atur pengingat, dan tetapkan batas waktu untuk setiap tugas yang kamu kerjakan.
Aplikasi seperti Trello, Todoist, atau Google Calendar akan membantu kamu mengatur jadwal, mengingatkan tentang deadline, dan melacak kemajuan pekerjaanmu.
Baca Juga: 5 Langkah untuk Memulai Karier Freelance yang Sukses
3. Prioritaskan tugas yang penting
ilustrasi mahasiswa (pexels.com/Anastasiya Gepp)Saat mempunyai tugas banyak, kamu harus pandai mengatur prioritas. Tanamkan dalam dirimu bahwa tugasmu sebagai mahasiswa jauh lebih penting karena kamu punya tanggung jawab untuk menyelesaikannya tepat waktu.
Terpenting adalah, kamu harus mengurutkan dengan baik mana yang menjadi prioritas dan perlu diselesaikan terlebih dahulu. Agar kamu gak keteteran dan kebingungan saat deadline sudah dekat.
4. Prioritaskan waktu untuk kuliah dan belajar
ilustrasi freelancer (freepik.com/freepik)Bekerja paruh waktu, kamu juga punya komitmen akademis sebagai seorang mahasiswa. Pastikan untuk mengalokasikan waktu yang cukup untuk kuliah, belajar, dan mengerjakan tugas akademismu dengan baik. Jangan sampai kamu mengesampingkan hal ini meski mungkin pekerjaanmu memberikan pendapatan yang cukup.
5. Jaga keseimbangan dan kesehatanmu
ilustrasi meditasi (freepik.com/freepik)Last but not least, jaga selalu keseimbangan dan kesehatanmu sebagai mahasiswa yang bekerja. Pastikan untuk mengatur waktu istirahat yang cukup, dan berikan waktu untuk beristirahat serta menyegarkan pikiranmu kembali. Selain itu, perhatikan pola makan yang sehat dan berolahraga secara teratur. Jika perlu, lakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga untuk mengurangi stres dan menjaga kesejahteraanmu secara keseluruhan.
Mahasiswa yang bekerja freelance harus bisa mengatur waktu dengan efisien dan efektif. Walau pekerjaanmu akan menyita waktu, ingatlah kewajiban utamamu adalah untuk menyelesaikan kuliah tepat waktu. Siap menjaga keseimbangan antara kuliah, pekerjaan freelance, dan kehidupan pribadimu dengan lebih baik?
Baca Juga: Puluhan Mahasiswa UGM Gadai dan Jual Barang untuk Bayar UKT
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
