6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hati

Meskipun gak mudah, akui perasaanmu valid dan berharga

Bahagia, sedih, dan kecewa adalah fase dalam hidup yang mesti dijalani. Begitu juga dengan hubungan, kadang bikin mesem, tapi gak jarang malah bikin menangis seharian. Sayangnya, saat kondisi hati paling patah pun kehidupan tetap berjalan, pekerjaan tetap harus dilakukan.

Gak mudah untuk pura-pura konsentrasi padahal hati rasanya pilu, tapi profesional harus jadi nama tengahmu. Coba terapkan enam cara berikut supaya tetap bisa bakoh jalani pekerjaan meski baru patah hati. Kamu ‘kan kuat!

1. Rencanakan agenda menyenangkan di tengah waktu kerja

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hatiilustrasi kantin (unsplash.com/@heftiba)

Bekerja terasa sulit dan berat karena ritme setiap harinya selalu sama, berangkat, duduk di depan laptop, dan pulang. Coba saja jika kamu punya sesuatu yang ‘ditunggu’ di sela-sela bekerja, pasti akan terasa lebih menyenangkan.

Misalnya saja kamu sangat suka dengan masakan kantin kantor, nah, jadikan ‘makan enak’ sebagai tujuanmu hari itu. Atau, pikirkan betapa serunya bertemu dengan teman-teman dan bisa bergosip soal artis kesukaan kalian. Ini adalah cara mengalihkan pikiran sejenak supaya gak melulu memikirkan seseorang yang telah menyakiti hati.

2. Kerjakan tugas dari yang paling sederhana

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hatiilustrasi bekerja (unsplash.com/@jasongoodman_youxventures)

Iya, wajar kok merasa sakit kepala sampai gak bisa berpikir jernih saat bekerja. Kamu sangat boleh rehat sejenak setelah merasa patah hati, tapi saat kamu memang harus bekerja, coba mulai dari sesuatu yang paling sederhana.

Saat mengalami hari yang buruk atau sakit hati, jangan paksa otak untuk bekerja lebih keras. Bayangkan saja bagaimana rasanya kombinasi sakit kepala dan sakit hati jika kamu bekerja terlampau keras. Lakukan hal seperti ini selama beberapa hari setelah patah hati, asal tetap produktif kamu bisa sekalian mengubur perlahan perasaan sedih.

3. Pastikan tidurmu cukup dan berkualitas

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hatiilustrasi tidur (unsplash.com/@all_who_wander)

bilang kalau sakit hati itu gak melelahkan? Bahkan bukan hanya perasaan yang terasa berat, tapi juga pikiran dan badan. Gak nafsu makan, malas bergerak, sampai susah berpikir adalah efek patah hati yang nyata dan akan kamu rasakan. Makanya, kamu sangat butuh re-charge daya tahan tubuh dengan tidur yang cukup dan berkualitas.

Setidaknya, kamu harus tidur selama tujuh sampai delapan jam per malam dan usahakan untuk tidur yang nyenyak. Pakai pakaian paling nyaman, kamu juga bisa menghabiskan segelas susu hangat sebelum tidur, sampai menghidupkan lilin aroma terapi.

Baca Juga: 5 Alasan Perempuan Bertahan dengan Pasangan yang Belum Mapan

4. Manfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hatiilustrasi me time (unsplash.com/@brookecagle)

Saat bekerja, waktu istirahatmu yang sebentar itu harus benar-benar dimanfaatkan. Jika biasanya kamu hanya sekadar makan, setelah patah hati baiknya kamu mencoba lebih menenangkan diri. Makan makanan kesukaanmu sambil menonton serial melalui ponsel adalah cara menghibur diri paling sederhana yang bisa dicoba.

Atau, jika tempat kerjamu punya taman atau rooftop, jangan ragu untuk mampir sejenak. Duduk di salah satu kursi santainya, tinggalkan ponsel dan fokus mengatur nafas, akan menenangkanmu.

5. Gak masalah untuk berbagi kesedihan dengan teman sekantor

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah Hatiilustrasi teman sekantor (unsplash.com/@andrewtneel)

Saat merasa sakit hati, sedih, dan berbagai up and down yang kamu rasakan, jangan menyangkal dan terima bahwa kamu memang sedang ada di fase sulit. Kehilangan sosok yang selama ini dicintai dengan cara yang gak menyenangkan membuat kamu susah membendung air mata, bahkan di tempat kerja.

Gak masalah untuk berbagi cerita dengan teman kerja yang paling kamu percaya. Kisahkan apa yang menganjalmu dan apa kesulitanmu. Bahkan, jika kamu nyaman untuk bercerita dengan atasan, itu mungkin akan membantu kamu lebih banyak. Atasan yang pengertian akan paham bahwa sakit hati gak bisa lekas sembuh dan yang mengalaminya butuh banyak bantuan untuk bangkit.

6. Datang ke psikolog saat benar-benar butuh bantuan

6 Cara Tetap Profesional Bekerja Meski Baru Patah HatiIlustrasi bercerita (unsplash.com/@priscilladupreez)

Jika cara-cara di atas sudah gak lagi mempan membuatmu bangkit, atau saat kamu merasa pekerjaan kian gak tersentuh, dan dalam beberapa bulan perasaanmu gak kunjung membaik, maka bertemu psikolog adalah solusi terbaik. Datang ke psikolog bukan hal yang menyedihkan dan itu sangat normal.

Apalagi kini biaya ke psikolog bisa menggunakan asuransi, kamu gak perlu lagi merasa khawatir. Psikolog adalah pihak ketiga yang netral, dengan begitu kamu akan merasa lebih tenang untuk mengungkapkan segala kegelisahan tanpa takut dicap buruk.

Segala sakit dan patah hatimu itu valid. Walau begitu, kehidupan harus tetap berjalan, pekerjaan tetap harus diselesaikan. Semoga setelah mengikuti cara di atas, keadaanmu jadi lebih baik. Gak perlu buru-buru, tapi tetap berusaha memperbaiki diri. Semangat!

Baca Juga: Hindari Unggah 5 Hal Ini di Medsos, Bikin Susah Cari Kerja

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya