TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Cara Ajukan Reschedule Wawancara Kerja dengan Sopan dan Profesional

Sangat memengaruhi penilaian terhadap calon pekerja

ilustrasi sesi wawancara kerja (pexels.com/Edmond Dantès)

Intinya Sih...

  • Hubungi HRD segera untuk sampaikan ketidakmampuan hadiri wawancara sesuai jadwal dan tunjukkan minat yang besar terhadap posisi tersebut.
  • Sampaikan alasan reschedule dengan jelas dan ringkas, serta berikan alternatif tanggal dan waktu yang memudahkan proses HRD.
  • Minta maaf atas ketidakmampuan hadiri wawancara, sampaikan ucapan terima kasih, periksa kembali pesan permintaan reschedule untuk kesan profesional yang baik.

Wawancara biasanya menjadi tahap akhir dalam keseluruhan proses rekrutmen pekerjaan. Tidak heran jika tahap ini dianggap sangat penting dan menjadi penentu yang cukup krusial. Namun, sebagai pencari kerja, terkadang tahap wawancara ditetapkan di waktu yang kurang sesuai. 

Banyak faktor yang bisa menyebabkan para pekerja berhalangan untuk mengikuti proses wawancara kerja. Lalu apa yang bisa kamu lakukan jika mengalami hal seperti ini? Berikut adalah enam cara yang bisa kamu coba saat ingin mengajukan reschedule waktu interview kerja dengan sopan dan profesional kepada pihak perusahaan atau instansi. 

1. Hubungi pihak recruiter sesegera mungkin

Usahakan untuk langsung menghubungi pihak HRD perusahaan atau instansi yang kamu lamar terkait ketidakmampuan menghadiri sesi wawancara pada waktu yang sudah dijadwalkan. Sebab, sebenarnya tidak ada orang yang suka dengan pembatalan mendadak. Apalagi jika ini menyangkut pekerjaan yang sangat penting.

Entah jadwal wawancaranya besok atau masih satu minggu lagi, cobalah untuk memberitahu mereka sesegera mungkin. Ini dapat meningkatkan kesempatan adanya pilihan waktu yang lebih banyak dan juga meminimalisir kemungkinan mereka mencari kandidat lain sebagai pengganti.

2. Tunjukkan bahwa kamu masih berminat dengan posisi tersebut

Jika kamu benar-benar tertarik dengan posisi yang kamu lamar, jangan lupa untuk menyatakan hal ini juga dalam pesan emailmu. Penting untuk memastikan bahwa pihak interviewer merasa bahwa kamu sangat menghargai waktu mereka serta kandidat-kandidat yang melamar di posisi tersebut. 

Maka, kamu harus bisa meyakinkan mereka bahwa kamu sangat bersemangat untuk menjadi bagian dari perusahaan, dan permintaanmu untuk mengganti jadwal wawancara bukanlah karena kamu tidak tertarik dengan posisi tersebut. 

3. Sampaikan alasan dengan benar

Meminta reschedule berarti ada sebuah alasan yang menjadi penyebabnya. Cara kamu menyampaikan alasan ini harus sangat diperhatikan. Semakin sedikit isi pesan yang bisa disalahartikan oleh pembaca, maka semakin baik.

Maka, pastikan kamu menuliskan alasan yang jelas dan ringkas untuk menjadwalkan ulang sesi wawancara tersebut. Kamu perlu  menyatakan bahwa meskipun kamu sangat menantikan tahap wawancara tersebut, namun ada halangan yang membuat kamu terpaksa harus menjadwalkannya kembali.

Baca Juga: 3 Skill yang Perlu Dikuasai Orang dengan Mobilitas Tinggi, Sat Set!

4. Sampaikan alternatif tanggal dan jam lain

Untuk menunjukkan bahwa kamu masih tertarik dengan posisi yang kamu lamar, tidak ada salahnya untuk memberikan beberapa alternatif tanggal dan waktu. Ini juga akan mempercepat dan mempermudah pihak HRD untuk bisa memproses lebih lanjut. 

Kamu bisa menggunakan sistem kalender profesional, seperti Google Calendar atau Calendly, untuk menunjukkan kepada recruiter bagaimana proses kerja yang bisa kamu gunakan saat nanti telah bergabung dengan mereka.

5. Minta maaf dan berterima kasih atas kesempatan yang diberikan

Di antara semua langkah yang ada, poin kelima ini merupakan hal yang paling penting untuk dilakukan. Meminta maaf karena tidak bisa menghadiri sesi wawancara yang sudah dijadwalkan menunjukkan bahwa kamu memikirkan dan menghargai waktu serta upaya mereka sebagai recruiter. Ungkapan penyesalan seperti ini menunjukkan sifat yang bijaksana dan profesional.

Sedangkan ucapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan menunjukkan betapa kamu sangat berminat dengan posisi yang kamu lamar. Dengan menerima undangan wawancara membuat kamu merasa sangat bersyukur dan bersemangat, meskipun kenyataannya kamu perlu menyesuaikan ulang waktu wawancaranya.

Verified Writer

Shera Suprapto

Terima kasih sudah membaca artikel saya :)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya