3 Cara Jadi Atasan Favorit di Kantor yang Disenangi Anak Buah

17 Feb 2024, 16:00 WIB

ilustrasi rapat (pexels.com/Fauxels)

Punya atasan yang baik adalah suatu keberuntungan saat bekerja. Ketika kamu berada di posisi atasan, menjadi pemimpin yang baik dan disenangi bawahan adalah langkah yang positif. Memiliki predikat sebagai atasan favorit membawa dampak positif dalam kepemimpinan.

Sebagai atasan, kamu perlu menjaga keseimbangan antara ketegasan saat bekerja dan kemampuan merangkul serta berbaur dengan bawahan. Pendekatan ini akan memberikan semangat dan motivasi tambahan kepada tim untuk bekerja dengan penuh semangat. Bagaimana caranya agar menjadi atasan favorit di kantor? Mari kita simak ulasannya satu per satu!

1. Ramah dan mau berbaur dengan yang lain

ilustrasi rekan kerja (pexels.com/Artem Podrez)

Sebagai atasan, penting untuk tetap bersikap ramah dan terbuka meskipun memiliki jabatan yang tinggi. Sikap ramah ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan harmonis. Meskipun memiliki perbedaan dalam jabatan, bersikap akrab dan ramah kepada para bawahan menjadi nilai tambah yang membuatmu disenangi di kantor.

Kemampuan untuk berbaur dengan bawahan menciptakan hubungan yang lebih dekat dan erat. Ini bukan hanya sekadar membangun koneksi profesional, tapi juga menciptakan suasana kerja yang menyenangkan. Dengan menjadi atasan yang ramah, para bawahan merasa dihargai dan nyaman bekerja di bawah kepemimpinanmu.

2. Tidak pilih kasih memperlakukan bawahannya dengan baik saat bekerja

ilustrasi rekan kerja (pexels.com/Fauxels)

Mengenali dan menerapkan keadilan saat memimpin menjadi kunci penting untuk menjadi atasan favorit di kantor. Keadilan tidak hanya terkait dengan pemberlakuan kebijakan kerja yang sama rata, tetapi juga dalam cara perlakuan terhadap setiap bawahan. Penting untuk tidak memilih kasih dan memberikan perlakuan yang adil kepada semua anggota tim.

Memastikan bahwa setiap bawahan diperlakukan dengan baik dan setara adalah langkah penting menuju kebahagiaan di lingkungan kerja. Tidak memberikan tekanan sepihak, membagi beban kerja secara adil, dan menghindari perlakuan yang tidak baik menjadi langkah konkret untuk menciptakan suasana kerja yang seimbang dan positif. Dengan demikian, para bawahan akan merasa dihargai dan termotivasi untuk bekerja dengan semangat.

3. Tegas dan membimbing sebagaimana atasan yang mengayomi bawahan

ilustrasi rekan kerja (pexels.com/Yan Krukau)

Ketegasan seorang atasan dalam memimpin dapat menjadi nilai tambah untuk disenangi oleh bawahan. Bukan berarti atasan harus lemah lembut, tetapi ketegasan yang diimbangi dengan sifat mengayomi menjadi kombinasi yang disukai oleh banyak orang. Bawahan membutuhkan arahan dan kepemimpinan yang tegas untuk membimbing mereka dalam menjalankan tugas.

Atasan yang tegas namun memiliki sikap mengayomi memberikan dorongan positif dan dukungan kepada bawahan. Sifat ini menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan memberikan rasa nyaman bagi bawahan. Ketika atasan mampu memberikan bimbingan dan dorongan, para bawahan akan merasa dihargai dan termotivasi untuk memberikan kontribusi terbaik dalam pekerjaan mereka.

Jadi, menjadi atasan favorit yang disenangi bawahan tak memerlukan kesulitan yang berarti. Cukup dengan menjadi atasan yang adil, ramah, dan mampu berbaur dengan tim, sudah dapat menciptakan hubungan yang baik di lingkungan kerja.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.