5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonik

Kisah petualangan waktu yang legendaris

Intinya Sih...

  • Adegan ikonik Marty McFly membawakan lagu Johnny B. Goode hampir dihapus, tetapi berkat editor cerdas, adegan tersebut tetap ada dan menjadi salah satu yang paling diingat.
  • Back to the Future ditolak 40 kali sebelum diproduksi karena alasan film perjalanan waktu tidak menghasilkan uang, namun ketekunan tim produksi membuahkan hasil.
  • Judul film hampir berubah menjadi Spaceman From Pluto, tetapi Steven Spielberg berhasil mempertahankan judul aslinya dengan keputusan yang bijaksana.

Bagi para penggemar film fiksi ilmiah, Back to the Future bagaikan hidangan wajib. Film ikonik tahun 1985 ini telah memikat hati penonton di seluruh dunia dengan kisah petualangan Marty McFly dan Doc Brown yang menembus waktu.

Lebih dari sekadar hiburan, Back to the Future juga menyimpan banyak cerita menarik di balik layarnya. Pernahkah kamu membayangkan bahwa adegan ikonik Marty McFly membawakan lagu Johnny B. Goode hampir saja dihapus? Atau, tahukah kamu bahwa film ini sempat ditolak 40 kali sebelum akhirnya diproduksi?

Penasaran dengan fakta-fakta menarik lainnya? Yuk, simak ulasan berikut!

1. Back to the Future hampir kehilangan adegan paling terkenalnya

5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonikcuplikan film Back to the Future (dok. Universal Pictures/Back to the Future)

Adegan di mana Marty McFly (Michael J. Fox) membawakan lagu Johnny B Goode dengan penuh gaya hampir tidak jadi bagian dari film. Sutradara Robert Zemeckis mengakui dalam komentar DVD bahwa adegan tersebut adalah satu-satunya saat di mana alur cerita berhenti untuk komedi. Namun, berkat editor yang cerdas yang meminta adegan itu diuji coba dalam pemutaran, adegan tersebut tetap ada dan menjadi salah satu yang paling diingat.

Adegan ini tidak hanya memberikan momen ikonik dalam film, tetapi juga menunjukkan bakat Michael J Fox dalam musik. Ini menjadi salah satu momen yang paling diingat dan sering dikutip dari seluruh trilogi.

2. Skrip Back to the Future pernah ditolak hingga 40 kali

5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonikcuplikan film Back to the Future (dok. Universal Pictures/Back to the Future)

Tidak mudah bagi Back to the Future untuk menemukan rumah produksi. Skripnya ditolak lebih dari 40 kali oleh setiap studio besar, dan beberapa lebih dari sekali. Produser dan penulis bersama David Gale mengatakan kepada CNN bahwa penolakan itu selalu karena dua alasan: “Film perjalanan waktu tidak menghasilkan uang,” dan “Ini terlalu baik, kami ingin sesuatu yang lebih kasar seperti Porky’s.”

Namun, ketekunan tim produksi akhirnya membuahkan hasil. Film ini tidak hanya berhasil dibuat, tetapi juga menjadi salah satu film paling sukses dan berpengaruh dalam sejarah sinema.

3. Back to the Future nyaris berjudul ‘Spaceman From Pluto’

5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonikcuplikan film Back to the Future (dok. Universal Pictures/Back to the Future)

Judul film ini hampir saja berubah menjadi Spaceman From Pluto. Seorang eksekutif di Universal Pictures tidak menyukai judul aslinya dan mengusulkan perubahan tersebut. Namun, Steven Spielberg menanggapi dengan bijak, mengirimkan memo yang menyebut usulan itu sebagai “lelucon yang bagus,” dan judul film tetap Back to the Future.

Kisah di balik judul ini menunjukkan betapa pentingnya visi kreatif dalam pembuatan film. Tanpa keputusan untuk mempertahankan judul asli, mungkin kita tidak akan memiliki warisan yang sama dari film ini.

Baca Juga: 5 Fakta Film Evil Dead, Legenda Horor yang Tak Terlupakan

4. Back to the Future awalnya memiliki karakter simpanse

5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonikcuplikan film Back to the Future (dok. Universal Pictures/Back to the Future)

Dalam draf awal skrip, Doc Brown (Christopher Lloyd) memiliki hewan peliharaan simpanse. Namun, permintaan untuk menghapus simpanse tersebut datang dari kepala Universal yang percaya bahwa tidak ada film dengan simpanse yang pernah sukses. Ini adalah contoh lain dari bagaimana film ini hampir berbeda secara signifikan dari apa yang kita kenal dan cintai hari ini.

Pilihan untuk mengganti simpanse dengan anjing, Einstein, ternyata adalah keputusan yang tepat. Einstein tidak hanya menjadi karakter yang disayangi, tetapi juga menambahkan unsur humor dan kehangatan pada film tersebut.

5. Back to the Future mendapat persetujuan dari Ronald Reagan

5 Fakta Film Back to the Future, Kisah Time-Travel Paling Ikonikcuplikan film Back to the Future (dok. Universal Pictures/Back to the Future)

Beberapa referensi tentang Ronald Reagan dalam film harus mendapat persetujuan sebelum dirilis, terutama adegan di mana Doc Brown meragukan kemungkinan aktor terkenal itu menjadi Presiden pada tahun 1985. Reagan sendiri menyukai film ini, bahkan meminta untuk memutar ulang adegan tersebut.

Reagan juga mengutip film ini dalam pidato kenegaraannya pada tahun 1986, dengan mengatakan, “Kemana kita pergi, kita tidak memerlukan jalan.” Pengakuan ini menunjukkan betapa film ini telah menembus budaya populer dan menjadi bagian dari dialog nasional.

Bagi kamu yang belum pernah menonton Back to the Future, ini adalah kesempatanmu untuk merasakan keajaiban film klasik yang tak lekang oleh waktu. Siapkan popcorn, ajak keluarga dan temanmu, dan bersiaplah untuk kembali ke masa depan bersama Marty dan Doc Brown!

Baca Juga: 5 Fakta Film The Front Room, Saat Teror Jadi Bagian dari Keluarga

Written by Aldifa Photo Community Writer Written by Aldifa

Halo! Salam kenal

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya