4 Alasan Hunter X Hunter Tetap Eksis Meski Sering Hiatus

Gaya bercerita Togashi bisa dibilang aneh, tapi menarik. Salah satu daya tarik terbesar Hunter x Hunter adalah ceritanya yang kompleks dan mendalam. Serial ini tidak hanya mengandalkan pertarungan fisik atau plot mainstream seperti kebanyakan anime shonen lainnya.

Setiap arc, seperti Chimera Ant dan Yorknew City, membawa tema yang unik dan penuh kejutan. Togashi sering kali memperkenalkan konflik moral, strategi, dan alur yang jauh dari ekspektasi. Sehingga penonton dapat melihat karakter-karakter menghadapi dilema besar dan perkembangan yang tidak terduga.

Biasanya ragam emosi anime shonen terbatas pada perasaan seperti rasa ingin tahu, kemarahan, cinta, dan kebahagiaan. Tetapi Hunter X Hunter tidak sesederhana itu. Togashi selalu menggali setiap emosi yang ada, meski itu sangat gelap atau menakutkan. Contohnya, Gon pernah menjalani perjalanan emosional yang berat setelah kematian Kite. Saat itu ia luar biasa marah, bahkan menjadi sosok yang sangat berbeda dari biasanya.

Dunia yang diciptakan oleh Togashi dalam Hunter x Hunter sangat luas dan penuh dengan misteri yang belum sepenuhnya terungkap. Dunia ini tidak hanya mencakup area yang kita kenal, seperti kota-kota atau desa-desa, tetapi juga tempat-tempat yang sangat asing dan berbahaya, seperti Dark Continent dan Greed Island. Setiap wilayah memiliki keberagaman flora, fauna, budaya, atau sistem sosial yang sangat berbeda dari satu tempat ke tempat lain.

Dunia Hunter x Hunter kira-kira seluas permukaan Bumi di dunia nyata, tetapi aslinya lebih luas dari itu. Jadi kalau dibayangkan latar planet Hunter X Hunter mungkin lebih besar dari Jupiter. Karena itu, apa yang disebut Dark Continent jauh melebihi batas imajinasi, bahkan lebih dari yang bisa kita bayangkan.

Salah satu hal yang membuat Hunter x Hunter lekat di hati para penonton adalah karakter-karakter yang ditulis dengan baik. Karakter-karakter tersebut berhasil melengkapi cerita dengan hampir sempurna. Mereka tidak hanya menarik tapi juga berkembang secara emosional. Baik protagonis seperti Gon dan Killua, maupun antagonis seperti Hisoka dan Meruem, semuanya dirancang dengan latar belakang yang kuat dan motivasi yang jelas.

Beberapa anime cenderung menciptakan karakter baru yang tidak terlalu penting, sehingga cerita terkesan bertele-tele dan tidak to the point. Namun, Hunter X Hunter tidak seperti itu. Setiap karakter, bahkan karakter sampingan seperti Melody, Biscuit, Knuckle, Morel Mackernasey, tetap mendapatkan porsi penting dalam cerita dengan perannya masing-masing.

Sistem Nen di Hunter x Hunter tidak seperti sistem kekuatan di anime lainnya. Nen bukan hanya perihal siapa yang paling kuat, tapi lebih ke cara menggunakan kemampuan dengan cerdas dan strategis. Setiap karakter memiliki teknik Nen unik yang disesuaikan dengan kepribadian mereka. Keberagaman inilah yang membuat pertarungan terasa berbeda dan tak terduga.

Ada aturan-aturan khusus dalam penggunaan Nen, sehingga kekuatan yang dimiliki karakter terasa lebih logis dan terstruktur, bukan sekadar kekuatan yang bisa digunakan sembarangan. Hal ini membuat setiap pertempuran jadi lebih menarik dan menantang, ditambah bumbu strategi yang sangat kuat.

Meskipun Hunter x Hunter kembali hiatus sejak 8 Desember karena Togashi yang baru saja operasi, penggemar akan tetap setia menunggu kelanjutannya. Semoga setelah istirahat cukup, beliau bisa melanjutkan petualangan seru Gon dan teman-temannya, serta mengungkap semua misteri dunia Hunter x Hunter yang masih menunggu untuk ditemukan.