2. Des (2020)

David Tennant di serial Des (2020) (dok. ITV/Des)

Serial Des mengajak penonton masuk ke dalam pemikiran dan perbuatan seorang pembunuh berantai asli, Dennis Nilsen, yang diperankan dengan menakjubkan oleh David Tennant.

Dalam atmosfer tegang, cerita ini membongkar peristiwa mengerikan di balik hidup Nilsen yang tampak biasa di permukaan. Penyelidikan polisi yang intensif dan interaksi dengan jurnalis menciptakan atmosfer penuh ketegangan, sementara penggambaran yang mengerikan namun penuh nuansa dari aksi pembunuhan menghadirkan rasa ketidaknyamanan yang menghantui.

Serial Des ini mengajukan pertanyaan sulit tentang psikologi manusia dan bagaimana seseorang bisa jatuh ke dalam jurang kegelapan, di tengah permainan akting yang menegangkan dan narasi yang mendalam.

3. The Dropout (2022)

Amanda Seyfried di serial The Dropout (2022) (dok. Hulu/The Dropout)

The Dropout mengisahkan kisah nyata kejatuhan Elizabeth Holmes, pendiri dan mantan CEO Theranos, perusahaan bioteknologi yang mengalami skandal besar. Dibintangi oleh Amanda Seyfried, The Dropout menggambarkan perjalanan Holmes dari seorang inovator berbakat yang dihormati menjadi sosok yang terjerat dalam jaringan kebohongan dan manipulasi.

Melalui perspektif wartawan yang gigih dan investigasi yang mendalam, penonton diajak memahami bagaimana Holmes berhasil membangun citra palsunya dalam dunia korporat. Dengan penokohan yang kuat dan cerita yang penuh intrik, The Dropout mengungkap fakta-fakta mengerikan dari skandal yang mengguncang dunia bisnis dan teknologi.

4. Narcos (2015)

Wagner Moura di serial Narcos (2015) (dok. Netflix/Narcos)

Berlatarkan tahun 1980-an dan 1990-an, Narcos mengisahkan perang narkoba yang kejam dan kompleks di Kolombia, dengan fokus pada kehidupan pengedar kokain terkenal, Pablo Escobar, dan upaya pemberantasan yang dilakukan oleh agen DEA. Narcos memaparkan intrik politik, kekerasan brutal, dan ambisi tak terbatas yang mewarnai perang antara kartel narkoba dan pemerintah.

Lewat serial Narcos ini juga, penonton diajak menyelami dunia gelap perdagangan narkotika, sambil mengikuti upaya agen-agen khusus untuk menghentikan penyebaran kejahatan dan korupsi yang merajalela, dalam narasi yang mengaduk-aduk emosi dan membuka mata terhadap konsekuensi mengerikan dari perang melawan obat-obatan terlarang.

Baca Juga: Review Film Lost in the Night, Satir Ala Parasite dari Meksiko

5. Dahmer – Monster: The Jeffrey Dahmer Story (2022)

Evan Peters di serial Dahmer - Monster: The Jeffrey Dahmer Story (2022) (dok. Netflix/Dahmer - Monster: The Jeffrey Dahmer Story)

Serial Dahmer – Monster: The Jeffrey Dahmer Story menggambarkan kisah gelap dan mengerikan dari salah satu pembunuh berantai paling terkenal dalam sejarah Amerika, Jeffrey Dahmer. Dengan fokus pada detil kejiwaan dan tindakan kejamnya, Dahmer – Monster: The Jeffrey Dahmer Story mengurai perjalanan hidup Dahmer, dari masa kanak-kanak hingga aksi brutal yang mengguncang dunia.

Penonton akan disuguhkan dengan gambaran yang mengerikan dan penuh teka-teki tentang kepribadian serta tindakan pembunuhan yang tak terbayangkan, sembari menjelajahi upaya penyelidikan dan pengungkapan kebenaran di balik kejahatan yang mengejutkan dan mengerikan.

6. When They See Us (2019)

Asante Blackk dan Jharrel Jerome di serial When They See Us (2019) (dok. Netflix/When They See Us)

When They See Us mengangkat kisah nyata kelima remaja kulit hitam yang dikenal sebagai Central Park Five, yang salah dituduh melakukan pemerkosaan brutal di Taman Central Park pada tahun 1989. Melalui perjuangan panjang hingga pembebasan mereka, When They See Us menggambarkan pengalaman pahit, ketidakadilan sistem hukum, dan dampak yang menghancurkan terhadap kehidupan mereka serta keluarga, sambil mengungkap kritik sosial yang mendalam tentang rasisme dan prasangka dalam sistem peradilan Amerika.

Dengan penggambaran yang mendalam dan emosional, When They See Us mengajak penonton merenungkan akibat dari kesalahan peradilan dan menyuarakan suara yang sering kali terpinggirkan dalam pencarian keadilan.

7. Waco (2018)

Taylor Kitsch di serial Waco (2018) (dok. Paramount Network/Waco)

Didasari dari peristiwa tragis pengepungan kelompok sekte di Waco, Texas, pada tahun 1993. Cerita dari serial Waco berfokus pada David Koresh, pemimpin sekte agama Branch Davidians dan upaya negosiasi yang gagal dengan otoritas pemerintah, cerita ini mengurai dinamika kompleks antara para anggota sekte, agen ATF, dan FBI yang memicu konfrontasi berdarah.

Melalui sudut pandang yang beragam, serial Waco ini membawa penonton masuk ke dalam perasaan kepanikan, ketidakpastian, dan akhirnya kehancuran yang menghantui, sambil mengeksplorasi pertanyaan yang rumit tentang kebebasan beragama, otoritas negara, dan tragedi kemanusiaan dalam konteks kejadian yang mendalam dan memilukan.

Mulai dari kasus penipuan hingga pengepungan sekte sesat, serial-serial ini menghadirkan gambaran yang menarik tentang kasus-kasus kriminal yang pernah terjadi. Dengan menyajikan sudut pandang yang berbeda, kamu dapat merasakan kedalaman emosi dan ketegangan dalam setiap episodenya. Jika kamu penggemar cerita kriminal yang nyata dan menegangkan, jangan ragu untuk menjelajahi dunia tontonan ini.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Film dan Series Indonesia Bergenre Thriller Tahun 2023