4 Jenis Teh yang Cocok untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

- Teh hibiscus mengandung senyawa yang membantu merelaksasi pembuluh darah, menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
- Teh hijau mengandung katekin dan EGCG yang telah terbukti membantu menurunkan tekanan darah sistolik.
- Teh chamomile memiliki sifat menenangkan, mengurangi stres, dan mengandung senyawa bermanfaat untuk pengaturan tekanan darah.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi ketika tekanan darah di dalam arteri meningkat secara terus-menerus. Apabila dibiarkan, tekanan darah tinggi dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan yang membahayakan nyawa, seperti stroke dan serangan jantung.
Tekanan darah tinggi biasanya diobati dengan mengonsumsi obat penurun tekanan darah tinggi yang diresepkan oleh dokter. Namun, selain minum obat, tekanan darah tinggi juga bisa diredakan dengan perubahan gaya hidup sehat, salah satunya dengan berolahraga dan minum teh.
Dikutip dari Healthline, penelitian dari tahun 2019 menunjukkan bahwa komponen aktif dalam teh dapat merelaksasi pembuluh darah, meningkatkan fungsi arteri, mengurangi peradangan, dan membantu mengatur proses tertentu dalam tubuh yang memengaruhi tekanan darah.
Kendati demikian, tak semua jenis teh memiliki manfaat dalam menurunkan tekanan darah tinggi. Nah, dalam artikel berikut akan dijelaskan teh jenis apa saja yang bermanfaat dalam menurunkan darah tinggi. Yuk simak!
1. Teh hibiscus

Teh hibiscus adalah jenis teh herbal yang berasal dari seduhan kembang sepatu yang dikeringkan. Teh ini memiliki warna merah yang cerah dan rasa yang sedikit asam. Teh hibiscus mengandung senyawa, termasuk antosianin dan polifenol. Senyawa-senyawa ini membantu merelaksasi pembuluh darah, yang mengarah pada penurunan tingkat tekanan darah sistolik dan diastolik.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 menunjukkan, minum teh hibiscus secara teratur dikaitkan dengan efek penurun tekanan darah yang sederhana namun penting. Hal ini menjadikannya pilihan yang populer sebagai obat alami untuk hipertensi.
2. Teh hijau

Teh hijau adalah salah satu minuman populer yang terbuat dari daun tanaman Camellia sinensis. Teh herbal ini mengandung senyawa bioaktif yang disebut katekin, khususnya epigallocatechin gallate (EGCG) yang telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk penurunan tekanan darah.
Manfaat teh hijau dalam membantu menurunkan tekanan darah tinggi juga dibuktikan oleh penelitian pada 2023 yang melibatkan lebih dari 76.000 peserta di China Barat Daya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minum teh hijau, terlepas dari berapa banyak dan berapa lama dikonsumsi telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah sistolik.
3. Teh kamomil

Teh kamomil menjadi salah satu teh herbal yang baik untuk penderita hipertensi. Teh ini dibuat dari bunga kering tanaman kamomil (Matricaria chamomilla atau Chamaemelum nobile).
Teh kamomil dikenal karena sifatnya yang ringan dan menenangkan, sehingga sering digunakan untuk meningkatkan relaksasi serta mengurangi stres. Adapun hal ini secara tidak langsung dapat bermanfaat bagi tekanan darah.
Selain itu, teh kamomil juga mengandung berbagai senyawa bermanfaat, seperti flavonoid, terpenoid, dan kumarin, yang berkontribusi pada sifat terapeutiknya. Penelitian dari 2020 menyoroti potensi teh kamomil di berbagai bidang seperti anti-inflamasi, antioksidan, perlindungan hati, efek antikanker potensial, dan pengaturan tekanan darah.
4. Teh hitam

Tak hanya teh hijau, teh hitam yang juga berasal dari tamanan Camellia sinensis memiliki efek yang baik untuk penderita tekanan darah tinggi. Kandungan flavonoid dalam teh hitam juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi risiko stroke.
Dilansir dari Healthline, sebuah tinjauan sistematis dan meta-analisis dari 11 penelitian menemukan, konsumsi teh hitam secara teratur mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik. Adapun, efeknya lebih terasa pada orang yang minum teh hitam lebih dari tujuh hari dan pada pria. Studi lain juga menemukan bahwa konsumsi teh hitam secara teratur selama 6 bulan menghasilkan tekanan darah yang lebih rendah.
Nah, itulah beberapa jenis teh yang baik dikonsumsi untuk penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Namun perlu dicatat bahwa efeknya mungkin bisa berbeda-beda tergantung masing-masing individu. Selain itu, bila Anda sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu, sebaiknya untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum minum teh herbal di atas ya!