potret makanan di Kampoeng Mataraman (instagram.com/kampoengmataraman)
Kampoeng Mataraman masih menggunakan dapur tradisional, sama seperti penduduk Kerajaan Mataram. Proses memasak mengandalkan cara tradisional—seperti menggunakan bahan bakar kayu—untuk menghasilkan beragam menu kuliner autentik nan sedap khas pedesaan.
Untuk pengunjung umum, Kampoeng Mataraman menyediakan menu kuliner tempoe doeloe dalam bentuk prasmanan. Menunya terdiri dari pilihan nasi, sayur, oseng-oseng, telur, tempe, tahu, ayam, ikan air tawar, ikan laut, makanan bungkus daun, pelengkap, dan kletikan.
Harga lauk pauk prasmanan mulai dari Rp2 ribu hingga Rp20 ribu. Menu best seller adalah lodeh ndeso. Kamu juga bisa menikmati baceman, dan makanan jadul bungkus daun seperti pepes, bothok, dan buntil.
Khusus malam hari, mulai pukul 17.00—21.15 WIB, Kampoeng Mataraman menyediakan menu khusus. Pilihannya ada nasi goreng, magelangan, mie goreng, mie godhog, dan capcay. Harganya mulai dari Rp17 ribu per porsi.
Kampoeng Mataraman juga menyediakan jajanan pasar super komplit. Kamu bisa membeli satuan saat berkunjung, atau bisa juga memesan dalam jumlah besar untuk suatu acara. Pilihannya ada lumpia, pastel, nagasari, carang gesing, wajik, kue bugis, dan lain-lain. Harganya mulai dari Rp2 ribuan.
Terakhir, ada menu minuman tradisional yang bikin nostalgia. Kamu bisa memilih aneka wedhangan seperti wedhang rempah, wedhang uwuh, hingga bir mataram. Ada juga beragam es tradisional, yaitu es campur, es cincau, dan es dawet. Harganya minuman mulai dari Rp2 ribu.