instagram.com/365harinyoto/
Di hari ke-102, Endo mengaku mulai menemui kesulitan saat menjalani tantangan di atas.
“Makan soto sehari satu kali itu mudah. Yang susah, mencari yang baru. Apalagi aku domisili di Jakarta jadi harus ke luar kota dan itu membutuhkan biaya. Dan aku kerja jadi waktu juga jadi kendala,” ucapnya.
Tapi, tantangan yang sudah dimulai bakal tetap diselesaikan. Endo bahkan sudah mempunyai nama soto yang akan ia santap di hari ke-365.
“Ke depannya, ya, diteruskan menemukan warung yang beda-beda. Closing-nya di hari ke-365 aku udah dari sekarang mencatat soto apa yang akan dimakan karena bakal jadi favoritku. Terus insyaallah mungkin ingin buat semacam buku tentang perjalanan makan soto dan pameran,” katanya.
Nah, apakah kamu jadi terinspirasi untuk melakukan tantangan serupa sesuai hobimu?