Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!

Telur keritingnya dijamin nagih

Pilihan makan di Jogja tentu sangat beragam, apalagi saat sarapan. Tak melulu gudeg, tapi ada juga aneka soto sampai ramesan yang harganya murah meriah. Warung Pojok Mbak Yuni, misalnya, jadi jujugan tempat sarapan murah dekat Malioboro. 

Jangan bayangkan restoran nyaman dengan kursi dan meja yang proper, melainkan tempatnya kaki lima. Namun, jangan salah, mulai dari buka saja antreannya luar biasa panjang, lho, di sini. Kok bisa ya? 

1. Berlokasi di kawasan Kotabaru, tak jauh dari Malioboro

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni (IDN Times/Dyar Ayu)

Tidak sulit menemukan Warung Pojok Mbak Yuni. Bertempat di kawasan Kotabaru, lokasinya sesuai namanya, yaitu di pojok persimpangan antara Jalan Ungaran dan Jalan I Dewa Nyoman Oka. Jarak dari Malioboro sendiri cukup dekat, yakni hanya 1,4 km atau jika ditempuh dengan kendaraan bermotor hanya memakan waktu 5 menit saja. 

Kebetulan sedang berada di sekitar Malioboro dan ingin menjajal langsung? Nah, rutenya gampang diingat, kok!

Dari Jalan Malioboro ambil arah ke selatan menuju Jalan Sosrokusuman. Setelah itu, belok kiri ke Jalan Mataram dan saat melewati Gardu PLN Lama belok kanan sedikit menuju Jalan Abu Bakar Ali. Begitu melewati Jembatan Kali Code, belok kanan ke Jalan Abu Bakar Ali atau Jalan Kleringan, lalu terus melaju sampai melewati Monumen Senopati.

Dari situlah lalu belok kiri ke Jalan I Dewa Nyoman Oka lalu belok kiri untuk tetap di jalan tersebut dan lurus sejauh 140 meter. Nantinya kamu akan melihat Warung Pojok Mbak Yuni berada di kanan jalan. 

2. Tak buka setiap hari, tapi pelanggannya setia

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni, Kotabaru (IDN Times/Dyar Ayu)

Jangan sampai salah, Warung Pojok Mbak Yuni tidak buka setiap hari. Yaitu hanya hari Senin-Jumat dan Sabtu-Minggu mereka libur berjualan. 

Untuk jam bukanya mulai dari pukul 06.00 WIB sementara jam tutupnya tak bisa diprediksi. Sebab mereka tutup menyesuaikan lauk pauk yang dijualnya. Jadi, kalau sedang saat ramai jangan harapkan bisa menjumpai mereka sampai siang, ya!

Meski tidak buka setiap hari, pelanggan di Warung Pojok Mbak Yuni setia, loh. Saat makan di tempat, kamu akan melihat interaksi antara Mbak Yuni, para pegawainya, sampai tukang parkir dengan para pembeli. Mereka saling sapa, membahas lauk yang tersedia, sampai bercanda dengan renyahnya. Seru!

3. Jadi andalan ibu-ibu sampai mahasiswa cari sarapan murah

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni, Kotabaru (IDN Times/Dyar Ayu)

Bisa dibilang warung ramesan ini jadi penyelamat banyak orang. Sebut saja seperti untuk kalangan ibu-ibu. Warung Pojok Mbak Yuni sudah buka sejak pagi di mana waktunya para ibu mencari tempat menjual nasi lengkap dengan lauk pauknya untuk dijadikan sarapan anak dan keluarga. 

Begitu juga di mata para mahasiswa atau pekerja. Di saat kebanyakan warung yang buka pagi adalah bubur atau soto yang mungkin kurang mengenyangkan, Warung Pojok Mbak Yuni menawarkan nasi rames dengan pilihan lauk, tumisan, sampai sayur yang sangat beragam. 

Yang perlu diingat selanjutnya adalah mesti sabar antre. Baik datang pukul 06.00 WIB atau pukul 10.00 WIB pun akan sama antreannya. Seban selain melayani makan di tempat, banyak yang membungkus nasi rames atau sekadar lauk dan sayurnya saja. Jadi, kurang disarankan buat yang buru-buru atau yang punya kesabaran setipis tisu!

Baca Juga: 7 Tempat Makan Murah Dekat UGM, Harga Gak Sampai Rp10 Ribu

4. Makan dulu, bayar belakangan

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni (IDN Times/Dyar Ayu)

Cara memesan di Warung Pojok Mbak Yuni gampang saja sebenarnya. Jika begitu sampai kamu sudah melihat antrean, maka ikuti antrean ke belakang bukannya ke samping gerobak. 

Setelah giliranmu tiba, sebutkan apakah mau makan di tempat atau dibungkus. Jika akan makan di tempat, ucapkan seberapa banyak nasi yang kamu mau, apakah sedang, banyak, atau sedikit saja. Lanjut dengan memilih lauk yang mau ditemani oseng atau sayur, sebab kalau sudah pakai aneka oseng, sayur akan dikenakan biaya porsi berbeda. 

Sudah mendapatkan makanan yang kamu mau? Segera ke bagian belakang untuk memesan minuman. Ada es teh, teh panas, kopi saset, dan sebagainya, lalu lanjutkan dengan mencari tempat yang masih tersedia. Perkara pembayaran, dilakukan setelah kamu selesai makan di bagian depan. 

5. Lauk andalannya telur keriting yang selalu bikin rebutan

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni, Kotabaru (IDN Times/Dyar Ayu)

Selaiknya tempat makan lain yang memiliki menu istimewa. Di Warung Pojok Mbak Yuni, telur keriting adalah lauk terpopuler mereka. Bahkan setiap harinya Warung Pojok Mbak Yuni bisa menghabiskan 69 kg telur! 

Telur keriting secara tampilan seperti telur dadar biasa, tapi yang bikin istimewa adalah teksturnya yang renyah dan ukurannya yang lebar. Di bagian dalamnya ada potongan daun bawang yang alih-alih ukurannya kecil dan tipis, tapi besar dan tebal sehingga aromanya makin nikmat. 

Selain telur, ada juga pilihan lauk seperti tempe goreng, ayam, dan aneka gorengan lainnya. Untuk oseng, kamu dijamin kalap karena setidaknya ada sepuluh pilihan mulai dari oseng jamur, oseng mie, sampai oseng daun pepaya. Soal rasa... Duh, juara!

6. Murah meriah bikin kalap

Warung Pojok Mbak Yuni Kotabaru, Telur Keritingnya Juara!Warung Pojok Mbak Yuni (IDN Times/Dyar Ayu)

Untuk harga per porsi di Warung Mbak Yuni tergantung dengan lauk yang kamu pilih. Jika hanya menggunakan lauk telur keriting, dipatok dengan Rp12 ribu sudah termasuk oseng, sambal, atau sayurnya. 

Sementara untuk minumnya pun tergantung jenis yang kamu pilih. Jika hanya es teh atau teh panas, harga per gelasnya yakni Rp3 ribu saja. Jadi, sekali makan di Warung Pojok Mbak Yuni antara Rp12 ribu sampai Rp20 ribuan saja. 

Di sekitar Warung Pojok Mbak Yuni juga banyak kuliner lainnya, lho. Ada Kereta Kopi yang menjajakan kopi dan teh ala Sumatera yang unik, batagor, sampai es jaipong yang manis legit. Pulang dari kawasan Kotabaru, dijamin perut dan mulut bahagia karena makan enak!

Baca Juga: 7 Rumah Makan Prasmanan di Jogja, Mahasiswa dan Wisatawan Wajib Tahu

Dyar Ayu Photo Community Writer Dyar Ayu

Jalan-jalan mencari penyu Alabiyu~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya