2. Tomat

ilustrasi jus tomat (pixabay.com/Dvinchanin)

Tomat mengandung likopen, suatu jenis antioksidan yang dapat melawan kerusakan sel-sel kulit akibat radikal bebas. Antioksidan ini dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit, salah satu faktor yang berkontribusi pada munculnya jerawat.

Selain itu, tomat mengandung asam salisilat alami, yang memiliki sifat eksfoliasi dan dapat membantu membersihkan pori-pori kulit. Kandungan air yang tinggi dalam tomat juga dapat membantu menjaga kelembapan kulit, memberikan tampilan yang lebih segar dan sehat. 

Baca Juga: 30 Ide Jus dan Smoothies Selama Sebulan Puasa, Bikin Segar Bugar

3. Apel

Ilustrasi jus apel (pexels.com/Darina Belonogova)

Apel mengandung berbagai nutrisi penting, termasuk vitamin A, C, dan serat. Vitamin A membantu dalam regenerasi sel-sel kulit, sementara vitamin C berperan sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas. Selain itu, serat dalam apel dapat membantu membersihkan sistem pencernaan, mengeluarkan racun dari tubuh, dan berpotensi mengurangi risiko jerawat. Komponen-komponen tersebut bekerja bersama-sama untuk menjaga kesehatan kulit, mengurangi peradangan, dan mempromosikan proses penyembuhan. Jus apel juga dapat membantu menjaga kelembapan kulit, memberikan tampilan kulit yang lebih segar dan berseri.

4. Timun

ilustrasi lalapan timun (pixabay.com/Alexei)

Selain enak dijadikan lalapan, timun memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan kulit. Timun memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah dehidrasi. Selain itu, timun mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit.

Ekstrak timun juga memiliki sifat astringen alami, membantu menyempitkan pori-pori kulit dan mengurangi produksi minyak berlebih, mengurangi risiko terjadinya penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat.

5. Batang Seledri

ilustrasi baby carrot dan seledri (pexels.com/Bora C)

Jus batang seledri merupakan minuman yang potensial dalam membantu mengatasi masalah jerawat, serta meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Seledri kaya akan nutrisi, seperti vitamin A, K, dan C, serta mineral seperti kalium dan folat. Vitamin A mendukung regenerasi sel-sel kulit, sementara vitamin K membantu mengurangi peradangan dan bekas luka pada kulit. Vitamin C sebagai antioksidan melindungi kulit dari kerusakan radikal bebas.

Seledri juga mengandung senyawa anti-inflamasi dan anti-bakteri yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Selain itu, seledri memiliki sifat detoksifikasi yang dapat membantu membersihkan tubuh dari racun, yang dapat mempengaruhi kondisi kulit.

Dari daftar buah dan sayur di atas, kamu bisa mengombinasikannya seperti wortel dan tomat, apel dan wortel atau batang seledri dan mentimun. Dengan catatan tanpa tambahan gula ya.

Baca Juga: 5 Toko Roti Milk Bun di Jogja, Tak Perlu Repot Pakai Jastip