Seminggu Pasca Pelantikan Menteri Nilai Saham Infrastruktur Naik
Instagram
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times-Susunan kabinet baru dinilai memberikan sentimen positif terhadap pertumbuhan pasar modal di Indonesia. Sejumlah saham yang bersinggungan dengan rencana-rencana pemerintah dan para menteri Kabinet Indonesia Maju banyak diburu investor.
"Kelima program yang disampaikan Presiden Joko Widodo ini sangat bersinggungan erat dengan pasar modal," ujar Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan DIY, Irfan Noor Riza, Jumat (1/11).
Sebelumnya Presiden Joko Widodo menekankan 5 program kerja yang akan menjadi prioritas selama masa kerja 5 tahun mendatang. Antara lain pembangunan SDM, pembangunan infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhaan birokrasi dan transformasi ekonomi.
Baca Juga: Investor Pasar Modal di Yogyakarta Terus Bertambah
1. Susunan kabinet berikan sentimen positif
ANTARA FOTO/Puspa PerwitasariSusunan kabinet dinilai akan mampu memberikan dampak positif upaya pemerintah dalam mendorong transformasi ekonomi digital. Irfan menilai susunan kabinet saat ini sangat kuat untuk mengarah ke Era Revolusi Industri 4.0.
"Jadi bagi pasar modal ini sangat mendukung. Walaupun memang tidak ada yang sempurna, namun itu sudah bagus dan memberikan sentimen positif bagi pasar modal Indonesia," papar Irfan.
2. IHSG terus bergerak positif
ANTARA FOTO/Aprillio AkbarPergerakan lantai bursa, kata Irfan, juga terus menunjukkan kondisi yang positif. Sejalan dengan berbagai rencana kerja dan pembangunan yang tengah dilakukan pemerintah banyak saham yang terus diburu investor, termasuk investor asing.
"Memang sehari sebelum pengumuman susunan kabinet yang baru, IHSG sempat turun. Namun, setelah diumumkan, hingga saat ini pergerahan Indeks Harga Saham Gabungan terus menunjukkan pergerakan positif. Banyak saham-saham yang bersinggungan dengan pemerintah yang diburu investor," papar Irfan.
3. Saham strategis yang jadi incaran
IDN Times/Arief RahmatIrfan mengungkapkan banyak saham yang menjadi buruan para investor. Terutama saham-saham yang bersinggungan erat dengan rencana-rencana strategis pemerintah. Antara lain pembangunan infrastruktur hingga transformasi ekonomi digital yang terus digalakkan untuk mendorong perekonomian nasional di tengan berkembangnya industri 4.0.
"Kami [BEI] memiliki 653 perusahaan emiten dan banyak yang bersinggungan dengan pembangunan yang dilakukan pemerintah," ungkap Irfan.
Lebih lanjut Irfan mengungkapkan ada banyak saham yang sangat diminati investor. Kendati demikian, biasanya investor akan melihat dari tren, rumor yang terjadi dan kondisi saat ini sebelum menginvestasikan modalnya.
"Atau ada juga yang melihat siapa menterinya, perusahaan itu ada kaitannya dengan menteri atau tidak, lalu seperti apa trennya. Kalau itu bersinggungan dengan rencana-rencana pemerintah pasti akan diburu. Saat ini, seperti saham-saham konstruksi dan turunannya, saham consumer goods dan provider cukup banyak diminati," jelas Irfan.
Baca Juga: UMK DIY Ditetapkan, Tertinggi Kota Yogyakarta Rp2 juta
