2. Istirahat yang cukup

ilustrasi pemotor yang istirahat di rest area (Unsplash.com/Jingming Pan)

Masih banyak pemotor yang mengabaikan pentingnya istirahat yang cukup saat melakukan perjalanan jarak jauh. Padahal, mengutip dari laman KIPRC, dijelaskan bahwa istirahat yang cukup adalah kunci untuk menjaga tingkat kewaspadaan dan fokus selama berkendara. Setiap dua jam sekali, berhentilah sejenak untuk istirahat atau sekadar meregangkan otot untuk melepaskan kelelahan.

Manfaatkan waktu istirahat tersebut untuk minum air dan mengonsumsi makanan ringan yang bergizi. Jika memungkinkan, carilah tempat yang aman dan nyaman untuk beristirahat, seperti rest area atau minimarket. Istirahat yang cukup bisa membantu kamu mengurangi risiko kelelahan dam meningkatkan konsentrasi, sehingga kamu bisa menikmati perjalanan dengan lebih baik.

3. Perhatikan postur tubuh

ilustrasi pemotor yang duduk tegak dan relaks (Unsplash.com/Jingming Pan)

Postur tubuh yang baik saat berkendara tidak hanya meningkatkan kenyamanan, tetapi juga mengurangi risiko cedera dan kelelahan otot. Mengutip dari laman CCOHS, dijelaskan bahwa membungkuk atau melipat tubuh terlalu jauh ke depan saat berkendara bisa menyebabkan ketegangan pada leher dan punggung.

Pastikan untuk duduk dengan tegak dan rileks, dengan berat tubuh merata di atas sepeda motor. Sesekali, lakukan gerakan peregangan sederhana untuk mengendurkan otot-otot utama tubuh, seperti leher, bahu, dan punggung. Selain itu, pastikan untuk memilih motor dengan postur yang sesuai dengan tubuhmu agar kamu bisa duduk dengan nyaman dan ergonomis selama berkendara.

Baca Juga: 5 Tips Persiapan Berkendara Jarak Jauh, Percaya Insting!

4. Konsumsi minuman dan makanan sehat

ilustrasi makan (Pexels.com/Kampus Production)

Asupan makanan dan minuman yang seimbang sangat penting untuk menjaga energi dan konsentrasi selama berkendara. Mengutip dari laman Verywell Health, makanan dengan kadar lemak dan karbohidrat tinggi perlu dihindari karena bisa membuat kamu merasa lemas dan cepat mengantuk.

Sebaliknya, pilihlah makanan ringan dan bergizi, seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran segar. Jangan lupa juga untuk minum air secara teratur untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi, terutama saat berkendara di bawah sinar matahari terik. Selain itu, bawa juga makanan ringan yang mudah dikonsumsi selama perjalanan, seperti energy bar untuk memberikan tambahan energi saat diperlukan.

5. Minum suplemen daya tahan tubuh

ilustrasi minum suplemen (Unsplash.com/David Behar)

Suplemen daya tahan tubuh bisa menjadi tambahan yang berguna untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran selama berkendara. Beberapa suplemen yang direkomendasikan untuk pemotor, di antaranya vitamin C, vitamin D, zinc, dan suplemen herbal seperti echinacea atau ginseng.

Mengutip dari laman Solgar, dijelaskan bahwa vitamin C bisa membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sementara vitamin D mendukung kesehatan tulang dan otot. Zinc juga penting untuk fungsi sistem kekebalan tubuh yang optimal. Namun, sebelum mengonsumsi suplemen apa pun, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi untuk memastikan suplemen tersebut sesuai dengan kebutuhan tubuhmu dan tidak bertentangan dengan kondisi kesehatanmu.

Menjaga kesehatan dan kenyamanan tubuh merupakan kunci untuk menikmati pengalaman berkendara dengan baik. Selalu ingat untuk prioritaskan keselamatanmu dan orang lain di jalan, serta nikmatilah perjalanan berkendaramu dengan bijak.

Baca Juga: 8 Jasa Tambal Ban Panggilan di Jogja, Catat Nomornya!