Hanum Rais Daftar Pilkada Kota Yogyakarta 2024 lewat PKB
Putri Amien Rais, Hanum Salsabiela Rais. (IDN Times/Herlambang Jati)
Intinya Sih...
- Hanum Rais mendaftar sebagai kandidat wali kota/wakil wali kota Yogyakarta pada Pilkada 2024 melalui PKB.
- PKB yakin Hanum memiliki kemampuan dan kapasitas untuk membawa perubahan di Kota Yogyakarta, serta memberi warna tersendiri dalam bursa kandidat Pilkada.
- PKB tak mempersoalkan latar belakang Hanum yang berasal dari kalangan Muhammadiyah, melainkan melihat perbedaan ini sebagai kekuatan yang dapat memberi warna tersendiri.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Hanum Salsabiela Rais disebut telah mendaftarkan diri sebagai kandidat wali kota/wakil wali kota Yogyakarta pada Pilkada 2024. Putri Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, itu mengambil ikut penjaringan lewat Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB.
"Di PKB sudah mengambil formulir atau mendaftar ada 8 orang, pertama ada dari Mbak Hanum," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Yogyakarta Solihul Hadi, Jumat (3/5/2024) malam.
1. Bangun komunikasi, ada kesamaan persepsi
Ilustrasi Pemilu. (IDN Times/Mhd Saifullah)Dikatakan Solihul, munculnya nama Hanum bukanlah sesuatu yang tiba-tiba. Menurutnya, PKB dan Hanum telah menjalin komunikasi sejak pemilu atau pileg 2024 kemarin. PKB, kala itu mendukung paslon Anies Baswedan dan Muhaimmin Iskandar (Cak Imin) pada Pilpres 2024.
Kemudian, dalam komunikasi itu ditemukan kesamaan persepsi dalam penyelesaian masalah dan upaya pembangunan suatu kawasan.
"Jadi dari situ kami (PKB) merasa ada persamaan persepsi dengan Mbak Hanum, lalu kami coba komunikasikan bahwa beliau ini yang kami anggap memiliki kemampuan dan kapasitas untuk membawa perubahan di Kota Yogyakarta," ujar Solihul.
PKB pun optimis masuknya nama Hanum dalam bursa kandidat Pilkada Kota Yogyakarta akan memberi warna tersendiri, melihat jejak Hanum di kancah perpolitikan serta keluarga besar Amien Rais dalam tataran nasional maupun regional.
"Beliau memiliki power ataupun memiliki sumber daya yang cukup untuk menjadi bagian dari bakal calon wali kota di Kota Yogyakarta," imbuhnya.
2. Tak masalah latar belakang Muhammadiyah
Ilustrasi Pilkada (IDN Times/Mardya Shakti)Menurut Solihul, PKB dalam hal ini juga tak mempersoalkan latar belakang Hanum yang berasal dari kalangan Muhammadiyah. PKB, kata dia, adalah parpol yang terbuka yang tak terkooptasi oleh suatu kepentingan atau golongan. Perbedaan ini justru dilihatnya sebagai sebuah kekuatan.
"Basis PKB yang merupakan warga Nahdliyin mungkin nanti irisannya akan terjadi di sini, ketika ada kandidat berlatar Muhammadiyah (Hanum Rais) yang masuk, jadi akan memberi kekuatan sendiri," ucapnya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Jogja Ikut Pilkada 2024, Sultan Minta Tak Terburu-buru
3. Delapan nama via PKB
Wakil Wali Kota Yogyakarta 2017 - 2022, Heroe Poerwadi. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)Selain Hanum, masih ada nama-nama lain seperti mantan Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi; Ketua PCNU Kota Yogyakarta, Muhammad Yazid Afandi.
Selanjutnya, ada akademisi, Ricco Survival Yubaidi; pengusaha, Haryawan Emir Nuswantoro serta Ariyanto; eks anggota DPRD Sleman, Amin Purnama; dan presenter televisi, Mariana Ulfah.
Baca Juga: Siap Maju Pilkada Jogja 2024, Heroe Poerwadi Komunikasi dengan Partai
