Mahasiswa UGM Buat Aplikasi Cek Aksesibilitas bagi Difabel
Accessive.id memiliki sejumlah fitur keren, lho!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Mahasiswa UGM mengembangkan inovasi teknologi berupa aplikasi layanan ramah difabel yang diberi nama Accessive.id. Aplikasi ini menyediakan informasi aksesibilitas suatu tempat bagi penyandang difabel seperti difabel fisik, lansia, orang sakit maupun khalayak lainnya.
“Jadi kami mengembangkan aplikasi ini untuk memfasilitasi mobilitas disabilitas sehingga bisa merencanakan tempat yang dikunjungi dengan lebih mudah. Tak hanya membantu disabilitas saja, tetapi aplikasi ini juga membantu bagi yang memiliki lemah fisik seperti ibu hamil, lansia, maupun orang sakit,” kata pengembang aplikasi Accessive.id, Muhammad Faqih Husaen di Ruang Fortakgama UGM, Senin (30/1/2023).
Baca Juga: Pusat Studi Lingkungan Hidup UGM, Tawarkan Konsep Sampah Berbayar
1. Awal pengembangan aplikasi
Faqih mengungkapkan pengembangan aplikasi ini berawal dari kondisi dirinya dan almarhum kakaknya yang merupakan difabel daksa. Ia dan sang kakak memiliki keterbatasan gerak karena menderita Duchenne Muscular Dystrophy (DMD).
Penyakit itu menyebabkan penderitanya mengalami penurunan fungsi otot sehingga mengalami kelumpuhan kaki. Kondisi tersebut menginspirasinya untuk membuat aplikasi yang dapat membantunya dan para penyandang difabel dalam mengakses informasi layanan yang ramah difabel.
“Latar belakang pengembangan aplikasi ini dari kondisi pribadi sebagai penyandang difabel daksa sering menemui tempat yang tidak aksesibel serta tidak ada fasilitas bagi penyandang difabel. Tidak adanya fasilitas dan akses bagi disabilitas ini jadi membatasi saat beraktivitas,” ujarnya.
Baca Juga: Psikolog UGM Sebut Lato-Lato Kurangi Anak Main Game Online