2. Tantangan pelatih asing, puaskan suporter ambisius

Ilustrasi. PSS Sleman menang melawan Borneo FC Samarinda di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Sabtu (18/3/2023). (Dok. PSS Sleman)

Militansi dukungan suporter PSS juga menjadi perhatian Mihail dan jajarannya. Di matanya, mereka memiliki gairah dan ambisi besar.

"Bukanlah hal yang mudah untuk membuat mereka puas apalagi terhadap pelatih asing. Beberapa musim yang lalu ada pelatih asing di PSS, kita semua tahu hasilnya seperti apa," ungkapnya.

“Ini adalah tantangan besar bagi saya. Mengenai hal ini, saya tidak mau banyak berjanji dan bicara banyak. Biarlah suporter menilai apa yang telah dilakukan tim PSS di lapangan. Hal tersebut menjadi motivasi saya terus berupaya memberikan yang terbaik bagi tim PSS," tutupnya.

Baca Juga: PSS Rampung Pemusatan Latihan, Vizcarra dan Bustos Cedera

3. Waktunya pembuktian

PSS, Kim Jeffrey Kurniawan (pssleman.id)

Sementara itu, kapten tim PSS, Kim Jeffrey Kurniawan menilai laga melawan Borneo FC bakal menjadi momen pembuktian bagi klub setelah dua kali uji tanding selama pemusatan latihan.

"Tapi kita akan berikan segalanya untuk memperlihatkan apa yang sudah didapatkan dari latihan-latihan. Ada sesuatu hal baru yang kami pelajari, besok saatnya mencoba hal-hal yang telah kami pelajari di pemusatan latihan," ungkapnya.

Sebelum memasuki laga pra musim, skuad Laskar Sembada telah menjalani masa latihan dan pemusatan latihan lebih dari 30 hari. Aspek kekompakan pemain menjadi tolak ukur waktu yang telah dilalui Kim Jeffrey dan rekan-rekan.

"Adaptasi bagus serta berjalan lancar. Ada banyak pemain pergi dan sebaliknya banyak pemain datang. Saya pikir adaptasinya lancar, ada yang datang sejak awal, dan ada yang datang sedikit terlambat, namun tidak ada kendala di situ. Kita sama-sama pemain profesional yang sudah tahu apa yang harus dilakukan," tuturnya.

Baca Juga: 5 Ribu Tiket PSS Vs Borneo Ludes, Panpel Minta Maaf Fans Tak Kebagian