Kalah, Pelatih Kalteng Putra Salahkan Wasit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliveira menengarai kekalahan timnya atas PSS Sleman 0-2 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (7/7) disebabkan oleh keputusan wasit.
"Sebagai tuan rumah, meskipun kita ciptakan banyak peluang di babak kedua, sedikit kehilangan konsentrasi karena wasitnya mimpinnya menurut saya kurang begitu baik. Kehilangan konsentrasi pengaruh dengan perform kita ini," katanya saat sesi jumpa pers.
Baca Juga: Kerap Buang Peluang, PSS Pertajam Finishing Jelang Lawan Kalteng Putra
1. Dua gol kontroversial
Sepasang gol yang bersarang ke gawang Kalteng Putra adalah hasil tendangan pemain PSS Sleman, Haris Tuharea pada babak pertama. Bagaimanapun, Gomes menilai, kedua gol tersebut tercipta karena pengaruh wasit.
"Offside (gol) yang pertama. Gol yang kedua dipengaruhi wasit banyak. Kontrol wasit, tidak bisa bikin kita bermain. Sedikit offside sedikit free kick, itu pegang kendali pertandingan semua tadi wasit," sebutnya.
2. Enggan protes
Soal kepemimpinan wasit yang dinilainya kurang baik tadi, Gomes menyerahkan sepenuhnya ke manajemen, karena, kewajibannya hanya melatih Patrich Wanggai dkk.
"Itu (protes) bukan urusan saya. Saya melatih tim saya yang penting mereka kompak, berjuang mati-matian semampu mereka. Hal yang non teknis itu bukan saya," ujar dia.
3. Masih ada hari esok
Gomes pun tak menampik jika timnya dibilang tidak mampu memanfaatkan sejumlah peluang emas menjadi gol, sehingga tak mampu mengejar ketertinggalan. Untuk itu ia berjanji akan membenahinya.
"Babak kedua, mereka coba membalas tapi tidak berhasil. Saya bilang ke mereka jangan ada kartu merah, terlalu emosi, over! Kita masih banyak pertandingan yang kita bermain dan lupakan saja hari ini. Kita harus perbaiki, harus lebih kuat kalau ada keadaan seperti ini kita harus bisa kuasai," pungkasnya.
Baca Juga: Musim Lalu Subur, Lima Penyerang Ini Malah Melempem di Liga 1 2019