Fakta: Inggris Dibayangi Kutukan Tuan Rumah Piala Eropa

Dua tuan rumah terakhir yang melaju ke final selalu apes

Jakarta, IDN Times - Status tuan ruah belum tentu menguntungkan buat Inggris di final Piala Eropa 2020. Sebaliknya, kala merumput di Wembley Stadium, Senin (12/7/2021) dini hari WIB, melawan Italia, Inggris patut waspada.

Dukungan suporter belum tentu juga bisa jadi suntikan bertenaga buat Inggris. Sebab, rekor tuan rumah di Piala Eropa ternyata terbilang buruk.

Sejak 1992, belum pernah ada tuan rumah Piala Eropa yang jadi juara, meski mereka tampil di final.

Baca Juga: Merebak Konspirasi Jadikan Inggris Juara Piala Eropa 2020

1. Edisi 2004 dan 2016 adalah bukti nyata

Fakta: Inggris Dibayangi Kutukan Tuan Rumah Piala EropaEder jadi pahlawan kemenangan Portugal atas Prancis di final Piala Eropa 2016 (goal.com)

Fakta tuan rumah gagal juara saat tampil di final, paling nyata adalah pada 2016 dan 2004 silam. Di 2016, Prancis sebagai tuan rumah jumpa Portugal. Namun, pada akhirnya Prancis harus menanggung malu karena kalah dari Portugal lewat gol tunggal Eder.

Kemudian, pada 2004, Portugal sebagai tuan rumah juga harus gigit jari. Mereka dikejutkan lewat aksi heroik Yunani. Gol tunggal Angelos Charisteas, membantu Yunani jadi juara Eropa untuk kali pertama.

2. Inggris mau hentikan kutukan

Fakta: Inggris Dibayangi Kutukan Tuan Rumah Piala EropaSoccer Football - Euro 2020 - Semi Final - England v Denmark - Wembley Stadium, London, Britain - July 7, 2021 England's Harry Kane celebrates after the match. ANTARA FOTO/Pool via REUTERS/Carl Recine.

Tapi, rekor buruk itu coba dihentikan Inggris. Kapten The Three Lions, Harry Kane, berharap agar Inggris bisa tampil dalam performa terbaiknya.

Mereka tak mau ambil pusing soal kutukan yang menimpa tuan rumah sepanjang final Piala Eropa.

"Kami mau memberikan kebahagiaan kepada orang-orang, sebagai obat pelipur lara atas beberapa tahun yang berat ini. Kami sadar, trofi jadi paling penting sekarang. Kami mau memberikan memori manis buat mereka," ujar Kane dilansir The Sun.

3. Andalkan tuah Wembley

Fakta: Inggris Dibayangi Kutukan Tuan Rumah Piala Eropapotret Gareth Southgate(sport360.com)

Manajer Inggris, Gareth Southgate, sepakat dengan Kane. Maka dari itu, Southgate berharap ada magis yang diberikan suporter di Wembley nantinya.

"Ini bukan pengalaman yang sudah pernah kami rasakan bertahun-tahun. Pemain merasa hangat, diterima, ada koneksi, dan tenaga tambahan yang diberikan fans," kata Southgate.

Baca Juga: Surat Ratu Elizabeth Jadi Suntikan Inggris di Final Piala Eropa

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya