Asisten Pelatih Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Kritik PSSI di Medsos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan asisten pelatih Timnas Indonesia, Lee Jae-hong, sudah memohon maaf terkait unggahannya di media sosial. Permintaan maaf itu ia ungkapkan dalam diskusi soal program pemusatan latihan Timnas di kantor PSSI, Rabu (3/2/2021).
“Iya pelatih Lee Jae-hong memohon maaf terkait unggahan status di social media miliknya. Ini hanya kesalahpahaman saja karena apa yang disampaikannya tidak sesuai dengan yang terjadi,” kata Yunus seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
1. PSSI selalu memenuhi hak dan fasilitas pelatih
Yunus mengungkapkan PSSI selalu memenuhi hak para pelatih Timnas Indonesia, dalam hal ini Shin Tae-yong dan para asistennya. Selain itu, PSSI juga selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan tim pelatih saat mengadakan program pemusatan latihan.
“Soal komunikasi semua sudah dilakukan dengan baik oleh PSSI melalui Direktur Teknik (Indra Sjafri) kepada pelatih Shin Tae-yong. Dan pada kesempatan tadi, Shin Tae-yong sudah menegur Lee Jae-hong,” ujar Yunus.
Baca Juga: TC Timnas Indonesia dan Timnas U-19 Dimulai 1 Agustus 2020
2. Yunus singgung soal program pemusatan latihan Timnas
Editor’s picks
Yunus mengungkapkan bahwa Shin Tae-yong sudah memberikan program pemusatan latihan Timnas Indonesia kepada PSSI. Pemusatan latihan ini rencananya akan digelar mulai 8 Februari, sebagai bagian dari persiapan jelang SEA Games 2021.
“Pelatih Shin Tae-yong sudah memberikan program untuk PSSI agar timnas Indonesia dapat menjalani pemusatan latihan mulai tanggal 8 Februari. Kami saat ini sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak agar pemusatan latihan dapat dilakukan di Jakarta,” ungkap Yunus.
3. Lee sempat ungkapkan keresahan di media sosial
Asisten pelatih Timnas Indonesia Lee Jae-hong, sempat merasa resah. Keresahan ini ia tumpahkan dalam akun Instagram pribadinya @rogerio2026a, berisikan masalah-masalah yang berkenaan dengan Timnas Indonesia.
Keresahan pertama Lee adalah soal pelaksanaan kompetisi musim 2021 dan pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia. Menurutnya, tidak ada kejelasan soal dua hal tersebut dan PSSI tidak berkomunikasi dengan staf pelatih Timnas mengenai hal tersebut.
Menurutnya, semua pemain sebetulnya sudah siap untuk melakoni latihan dengan intensitas tinggi. Mereka siap melakukan itu demi meningkatkan kemampuan individu mereka.
"Kami tidak tahu kapan liga akan dimulai, serta kapan TC (pemusatan latihan) akan berjalan. Belum ada keputusan (soal itu) dan tidak ada komunikasi (dari PSSI)," cuit Lee.
Baca Juga: Piala AFC Terancam Ditunda, Timnas U-16 dan Timnas U-19 Tanpa Agenda