4 Olahraga Praktis yang Bisa Dilakukan di Rumah!
Pexels.com/Li Sun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sudah banyak masyarakat Indonesia yang terbiasa kerja working from home dewasa ini. Usai Pandemik COVID-19, tak sedikit perusahaan yang membebaskan karyawan mengerjakan tugas dari tempatnya masing-masing.
Aktivitas yang dilakukan pun lebih banyak dihabiskan di rumah setiap pekannya. Namun, kondisi tersebut sedikit banyak mengganggu mental orang-orang.
Hal itu tentu harus dijaga lantaran kesehatan mental akan mempengaruhi fisik untuk bekerja.
Oleh sebab itu, menurut salah satu seorang ahli terapi fisik di Mayo Clinic Healthy Living Programme, Dani Johnson, kita harus mencoba mempertahankan rutinitas normal saat WFH, seperti bangun dan berpakaian serta melakukan olahraga, dapat secara positif memengaruhi kesehatan mental.
Menurutnya, banyak yang bisa dilakukan untuk mendorong orang-orang yang tinggal di rumah lebih kreatif dalam mencari alternatif kegiatan olahraga. Sebab, setiap gerakan menjadi sangat penting dalam kondisi seperti ini.
"Setiap sedikit gerakan itu penting. Jadi saat kita terkurung di rumah kita atau sedang tak bisa bekerja (WFH), yang harus dilakukan itu adalah bergerak, bergerak, bergerak. Anda tidak perlu peralatan mewah atau menyita banyak waktu. Anda hanya perlu memasukkan latihan ke dalam jadwal Anda," kata Johnson dikutip dari New York Times.
Setidaknya, ada beberapa aktivitas olahraga praktis yang bisa dilakukan oleh mereka yang bekerja di rumah.
1. Olahraga aerobik
IDN Times/Candra IrawanSetiap orang bisa melakukan olahraga aerobik dengan baik lantaran tak butuh banyak alat yang digunakan. Cukup dengan memutar video/lagu melalui televisi atau gawai, membuat kita bisa mengikuti gerakan yang dianjurkan.
Hal itu bisa dilakukan kurang lebih selama 30 menit tiap sore hari untuk mendapatkan hasil olahraga yang maksimal.
American Heart Association merekomendasikan orang dewasa untuk melakukan aktivitas aerobik intensitas sedang, setidaknya 150 menit (dua setengah jam) per minggu, atau 75 menit per minggu aktivitas aerobik yang kuat. Jika kombinasi keduanya dilakukan, hasil yang didapat pun akan lebih baik.
Baca Juga: 5 Aturan Minum Air Putih Saat Olahraga, Gak Boleh Sembarangan!
Editor’s picks
2. Berimprovisasi dengan alat yang ada di rumah
Ilustrasi skipping (parenting.firstcr.com)Ada beberapa cara untuk menambah sedikit gerakan olahraga di rumah bahkan ketika kekurangan peralatan olahraga yang tepat. Johnson merekomendasikan kita untuk melakukan gerakan tambahan saat menyapu sampai membereskan kaleng-kaleng makanan ke dalam tas.
Di mana pun kita, gerakan merangkak, melompat, dan melompat-lompat tetap bisa dilakukan dengan alat sederhana. Skipping atau lompat tali juga dianggap jadi alternatif terbaik karena bisa dilakukan di dalam rumah. Lakukan 5-20 menit sehingga badan bisa bugar.
Jika kita memiliki akses ke tangga rumah atau apartemen, naik turun naik turun tangga secara perlahan itu adalah cara yang bagus untuk memompa darah. Gerakan tersebut bisa dilakukan 30 sampai 40 menit untuk memberikan hasil maksimal.
3. Latihan bodyweight
runtastic.comLatihan bodyweight juga merupakan cara mudah melakukan olahraga di rumah. Sebab, tanpa peralatan, kita sudah bisa efektif melakukan gerakan yang sangat menunjang untuk menurunkan berat badan, menjaga sistem kekebalan tubuh, dan melindungi jantung dari beberapa gangguan.
Kita bisa melakukan gerakan squats, push-up, sit-up, plank, hingga gerakan bicycle. Atau mencoba gerakan kombinasi squats dan gerakan lunge juga bisa. Jika hal itu sudah dilakukan dengan baik, banyak sekali manfaat yang didapatkan, lho.
4. Yoga
unsplash.comYoga merupakan salah satu pilihan olahraga yang bisa kita lakukan di rumah. Namun demikian, kita tak usah lebih dulu melakukan gerakan rumit jika belum siap. Cukup gerakan-gerakan ringan yang praktis, seperti seated yoga pose, standing yoga pose, upward and downward, facing dog, dan masih banyak lagi.
Dikutip dari Medical News Today, latihan yoga merupakan latihan penggabungan beberapa gerakan untuk peregangan, penguatan dengan meditasi, pernapasan, sampai relaksasi. Hal itu ternyata bermanfaat bagi tubuh, apalagi di tengah kondisi seperti ini, lantaran bisa mengurangi stres, meredakan kecemasan, mencegah penyakit jantung, sampai merangsang fungsi otak.
Baca Juga: 5 Olahraga Asyik yang Bisa Dilakukan Saat Social Distancing di Rumah
Topik:
Berita Terkini Lainnya
