Setelah Mal, Pemkot Yogyakarta Akan Rapid Test Acak 45 Kelurahan
Foto hanya ilustrasi - Drive Thru Rapid Test metode Vena oleh rumah sakit BIMC Siloam Nusa Dua (IDN Times/Ayu Afria)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Dalam rangka memetakan penyebaran COVID-19, Pemerintah Kota Yogyakarta kian gencar menggelar rapid diagnostic test (RDT) acak bagi warganya. Usai pedagang pasar dan karyawan mal, Pemkot Yogyakarta berencana menyasar para masyarakat di berbagai kelurahan.
"Saat ini terus kita lakukan rapid test untuk melihat sebaran kasus COVID-19 di Kota Yogya seperti apa. Sebab kalau dilihat kasusnya saat ini 8 konfirm positif dan 12 PDP. Dan yang terjadi akhir-akhir ini sebagian besar terkait dengan kontak luar kota," ujar Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, Selasa (16/6).
Baca Juga: Mal di Kota Yogyakarta Jadi Sasaran Rapid Test Acak
1. Targetkan 557 sampel
Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi. IDN Times/Tunggul DamarjatiHeroe yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta tersebut menuturkan, tanggal 17 Juni 2020 besok pagi pihaknya bakal menggelar rapid test serentak di 45 kelurahan.
"Besok pagi kita melakukan acak rapid test di masyarakat dengan 557 yang sampelnya meliputi 45 keluarahan yang saat ini sudah dikoordinasikan," ungkap Heroe, Selasa (16/7).
Menurutnya, pelaksanan rapid test acak mengambil tempat di puskesmas masing-masing kecamatan.
2. Hasil RDT mal
Pelaksanaan rapid test di salah satu mal di Kota Yogyakarta, Rabu (10/6). IDN Times/Tunggul DamarjatiSebelum rencana RDT di 45 kelurahan ini, Pemkot telah terlebih dulu melaksanakan rapid test di 6 mal di Kota Yogyakarta. Sasarannya adalah para manajemen, karyawan, serta tenant di Malioboro Mall, Galeria, Ramai, Gardena, Jogjatronik, dan Lippo.
"Acak rapid test di 6 mal ada 474 hasilnya 4 reaktif, 2 dari Kota (Yogyakarta) dan 2 dari Sleman, masih menunggu hasil swab," beber Heroe.
Sedangkan untuk hasil RDT di 10 pasar, menemukan dari 161 peserta, 3 di antaranya dinyatakan reaktif. "Satu swab negatif, satu masih nunggu hasil dan satu pendudukan Magelang," sambungnya.
Untuk diketahui, kesepuluh pasar itu meliputi Pasar Beringharjo Timur, Pasar Demangan, Pasar Karangwaru, Pasar Kranggan, Pasar Pathuk, Pasar Serangan, Pasar Kotagede, Pasar Giwangan, Pasar Sentul, dan Pasty.
3. Masih ada rencana RDT di kafe dan resto
Pelaksanaan rapid test di salah satu mal di Kota Yogyakarta, Rabu (10/6). IDN Times/Tunggul DamarjatiRapid test yang pelaksanaannya menggandeng para ahli dari FK UGM ini juga masih bakalan menjangkau lokasi publik lainnya, seperti restoran dan kafe.
Hanya saja untuk pelaksanaannya masih coba dikoordinasikan bersama para pengelolanya. Termasuk, jumlah sampel yang dibutuhkan masih disusun oleh tim ahli.
"Sementara kafe dan resto masih menunggu hitungannya," pungkasnya.
Baca Juga: Pedagang Pasar Beringharjo Antusias Ikuti Rapid Test Acak
