Sebelum Meninggal, Pasien Positif COVID-19 di DIY Dinyatakan Sembuh

Pasien Kasus 19 meninggal dunia karena penyakit penyerta

Yogyakarta, IDN Times - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengumumkan kesembuhan salah satu pasien yang sempat dinyatakan positif virus corona.

Pasien yang dinyatakan negatif COVID-19 itu adalah seorang pegawai Rumah Sakit Khusus Paru (RSKP) Respira, Bantul bagian pendaftaran yang meninggal dunia, Senin (6/4) kemarin.

Baca Juga: Sultan: DIY Belum Perlu Mengajukan PSBB

1. Dinyatakan sembuh dari COVID-19

Sebelum Meninggal, Pasien Positif COVID-19 di DIY Dinyatakan SembuhIlustrasi petugas medis berada di dalam ruangan Respiratory Intensive Care Unit. (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Pemda DIY untuk penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih yang mendapat laporan langsung dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul.

"Kasus 19, Laki laki, 53 tahun asal Bantul (telah meninggal dunia pada 6 April) dinyatakan sembuh dari COVID-19 dan meninggal dunia karena komorbid (penyakit penyerta)," kata Berty dalam keterangan resminya, Rabu (8/4).

2. Dua kali tes tunjukkan hasil negatif

Sebelum Meninggal, Pasien Positif COVID-19 di DIY Dinyatakan Sembuhtwitter.com/humas_jogja

Hasil uji laboratorium dari sampel almarhum yang merupakan pasien kasus nomor 19 ini, menurut Berty, telah dua kali menunjukkan hasil negatif.

"Diambil sebelum meninggal, tanggal 2 dan 3 Maret, diperoleh hasil negatif 2 kali," beber Berty.

3. Jumlah pasien sembuh jadi 7 orang

Sebelum Meninggal, Pasien Positif COVID-19 di DIY Dinyatakan SembuhKepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setiyaningastutie. IDN Times/Tunggul Damarjati

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie juga menyebut bahwa pasien meninggal tidak dalam status positif. Pun soal penyebab kematian, dia juga tak memungkiri soal faktor komorbid.

"Jadi penyebab kematiannya bukan COVID. Karena memang dia punya komorbid, DM (Diabetes Melitus) dan jantung," ucapnya.

Dengan data terbaru ini, praktis jumlah pasien sembuh di DIY bertambah total jadi 7 orang. Sementara per 8 April 2020 ini tidak ada penambahan kasus pasien positif corona, sehingga secara kumulatif masih 38 kasus.

Baca Juga: Positif COVID-19, ASN Pemda DIY Meninggal Dunia

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya