Pengirim Sate Beracun Diduga Incar Anggota Polresta Yogyakarta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Jajaran Polres Bantul telah menangkap Nani Aprilliani (25), perempuan asli Majalengka, Jawa Barat yang diduga bertanggung jawab atas kematian Naba Faiz (10) warga Salakan, Sewon, Bantul.
Naba yang meninggal tak lama usai menyantap sate kiriman NA ini diduga jadi korban salah sasaran. Pasalnya, NA disinyalir hendak memberikan paket panganan tersebut kepada Tomi, salah seorang anggota Polresta Yogyakarta.
Baca Juga: Tersangka Takjil Beracun Mengaku Semua Ide Berasal dari Temannya
1. Anggota Satreskrim Polresta Yogyakarta
Disebutkan melalui sesi jumpa pers di Mapolres Bantul, tersangka NA diduga mengincar sosok bernama Tomi lantaran sakit hati ditinggal menikah. Informasi beredar, pria warga Kasihan, Bantul ini merupakan anggota Satreskrim Polresta Yogyakarta.
"Betul (anggota satreskrim). Kurang paham posisinya dan sosoknya baik," kata Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro kepada wartawan melalui aplikasi pesan singkat, Senin (3/5/2021).
"Pangkatnya Aiptu, tapi kalau nama lengkapnya saya tidak hafal," ujar Purwadi menambahkan.
2. Tomi belum akan diperiksa
Dengan adanya kasus yang menyeret salah satu anggotanya, Purwadi berujar pihaknya belum akan memeriksa Tomi.
"Tunggu hasil riksa dari Bantul kalau ada pelanggaran disiplin, kode etik atau pidana baru kita jalan (periksa). Yang bersangkutan di Polresta tidak ada masalah," terang Kapolresta.
3. Polresta Yogyakarta tak berikan pengamanan
Di sisi lain, Purwadi meneruskan, pihaknya pihaknya juga tak ada rencana memberikan pengamanan terhadap Tomi. Walapun dugaan sementara ini anggotanya tersebut jadi sasaran pembunuhan.
"Tidak ada. Biasa saja," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, jajaran Polres Bantul mengamankan NA (25), warga asli Majalengka, Jawa Barat di kediamannya, Potorono, Banguntapan, Bantul, Jumat (30/4/2021) lalu.
Sosok NA diduga jadi penyebab kematian Naba Faiz, warga Salakan, Bangunharjo, Minggu (24/4/2021) lalu usai sate beracun yang hendak ia kirimkan kepada Tomi ditolak lantaran sosok pengirimnya tak dikenali.
Sate tersebut oleh keluarga Tomi akhirnya diberikan kepada Bandiman dan disantap salah satunya oleh anak keduanya, Naba Faiz yang meninggal tak lama setelahnya.
Polisi sampai sekarang juga masih mendalami apakah paket sate tersebut ditujukan NA kepada Tomi atau orang-orang di sekitarnya.
Baca Juga: Motif Sakit Hati, Nani Rencanakan Racuni T Sejak 3 Bulan Lalu