Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru Yogyakarta

Pembangunan aerocity turut dipercepat

Yogyakarta, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo berencana menerbitkan izin penetapan lingkungan (IPL) untuk jalur kereta api (KA) yang terhubung Bandara Internasional Yogyakarta (YIA). Tak cuma itu, adapun proyek aerocity juga tengah dimatangkan.

Hal itu dibeberkan Bupati Kulon Progo, Hasto Wardoyo saat dijumpai di Komplek Kepatihan, Yogyakarta, Senin (13/5). Politisi PDIP itu berujar, pihaknya sedang mengkonsultasikan dua proyek tersebut bersama Sri Sultan Hamengkubuwono X selaku Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

1. IPL keluar dalam minggu ini

Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru YogyakartaANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Hasto mengatakan IPL untuk jalur KA yang terhubung Bandara Internasional Yogyakarta ini segera keluar dalam minggu-minggu ini. Pihaknya saat ini masih meminta pendapat dan masukan dari Gubernur DIY.

"Namanya mengeluarkan IPL kalau tidak hati-hati bisa (dituntut) ke PTUN," katanya. Dan saya akan mengeluarkan secepatnya, untuk jalur (Stasiun) Kedundang ke Bandara. Harapannya kurang dari sepuluh hari," katanya.

Kedundang sendiri saat ini sedang dipersiapkan jadi stasiun kereta yang menghubungkan stasiun Tugu dan YIA.

2. Jalur diperkirakan memakan lahan 15 hektar

Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru YogyakartaIDN Times/Daruwaskita

Proyek jalur kereta api ini, menurut Hasto, panjangnya sampai dengan 5 kilometer. Dengan cakupan lahan antara 15 sampai dengan 20 hektar.

"Pembebasan lahan, pasti. Sudah disiapkan. Itu semua nanti pembebasan," lanjut dia.

Baca Juga: Mencari Kepastian, Hasto Wardoyo Minta Izin Sultan Pergi Ke Jakarta

3. Anggaran pembebasan lahan sudah disiapkan

Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru YogyakartaIDN Times/Tunggul Kumoro

Mengenai pembebasan lahan, kata Hasto, rencananya bakal memanfaatkan dana dari PT. KAI. Untuk besarannya, dia tidak menyebut. Hanya saja, katanya ini akan dilakukan secara cepat.

"Bisa dari KAI ya, kalau dulu dari AP 1. Prosesnya harus cepat. Karena kan membangun Stasiun Kedundang, terus langsung membangun jalurnya. Setahun ini harus progres lah," harapnya.

Bahkan, agar semua langkah sesuai target, dari Provinsi pun telah menurunkan tim AMDAL-nya guna membantu pihak kabupaten.

4. Perkembangan aerocity juga jadi fokus

Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru YogyakartaANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Bandara Internasional Yogyakarta ini seperti diketahui dibangun dengan menerapkan konsep aerocity. Yang mana suatu area terpisah nan terpadu akan didirikan sebagai penyangga. Konsep ini sudah diterapkan di beberapa bandara di luar negeri. Di mana keberadaannya kemudian dipergunakan untuk memancing para wisatawan.

Hal ini, kata Hasto, juga dibahas bersama Sri Sultan HB X. Yang menjadi perhatian sang Gubernur adalah bagaimana kawasan ini dibangun tak begitu dekat dan tidak terlalu jauh dengan area bandara.

"Supaya ada keadilan dalam pembangunan. Sehingga kita agak ke utara, sekitar 15 kilometer-an. Tidak harus mepet sekali dengan airport," sebutnya.

5. Pembangunan akan dipercepat

Hasto Segera Terbitkan Izin Kereta Menuju Bandara Baru YogyakartaANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Merespon arahan dari Gubernur, Hasto mengatakan, pihaknya segera menerbitkan peraturan bupati (perbup) tentang kawasan. Supaya area aerocity ini bisa cepat berkembang dan investor bisa cepat masuk.

"Karena kalau menunggu RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) kan agak lama," tandasnya.

Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya