Unik, Vaksinasi bagi Mahasiswa UGM Diselenggarakan di Hutan Mini
Vaksinasi mahasiswa Universitas Gadjah Mada. (dok. Humas UGM)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kegiatan vaksinasi COVID-19 bagi mahasiswa UGM pada Jumat, (23/7/2021). Vaksinasi yang diselenggarakan di di Arboretum Fakultas Kehutanan UGM ini setidaknya diikuti oleh 500 mahasiswa dari jenjang sarjana, magister, dan doktor.
Baca Juga: Bantu Kebutuhan RS, Fakultas Kehutanan UGM Ikut Membuat Peti Jenazah
1. Vaksinasi pertama yang ditujukan untuk mahasiswa
Vaksinasi mahasiswa Universitas Gadjah Mada. (dok. Humas UGM)Rektor UGM, Prof. Panut Mulyono menjelaskan, vaksinasi hari ini menjadi vaksinasi pertama yang ditujukan untuk mahasiswa UGM dengan bantuan Bupati dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. Sebelumnya, UGM telah mengajukan sekitar 25.000 vaksin kepada Kemenkes, namun turunnya secara bertahap sehingga dipilih yang paling membutuhkan.
“Untuk menjaga kesehatan adik-adik mahasiswa yang sudah mulai melakukan kegiatan di luar kampus, mereka harus mempunyai rasa aman. Prioritasnya adalah mahasiswa yang mengikuti kegiatan di luar kampus, mahasiswa yang mengikuti praktikum di laboratorium, serta mahasiswa asing UGM,” ungkapnya pada Jumat (23/7/2021).
2. Mobilitas mahasiswa kehutanan tinggi
Vaksinasi mahasiswa Universitas Gadjah Mada. (dok. Humas UGM)Panut menjelaskan, dipilihnya Fakultas Kehutanan UGM sebagai sasaran pertama lantaran banyak dari mahasiswanya yang melakukan aktivitas secara mobile. Setelah ini, vaksinasi akan diikuti oleh fakultas-fakultas lain.
“Fakultas Kehutanan kan mahasiswanya mobile, di luar, jadi harus aman sehingga Pak Dekan punya inisiatif lebih awal,” katanya.
3. 1.200 mahasiswa akan dapatkan vaksinasi di tahap berikutnya
Vaksinasi mahasiswa Universitas Gadjah Mada. (dok. Humas UGM)Widyanto Dwi Nugroho, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Kehutanan UGM, menjelaskan pihaknya akan mengadakan program vaksinasi kedua yang rencananya akan diadakan bulan depan. Dipilihnya Arboretum atau Hutan Mini Fakultas Kehutanan UGM sebagai lokasi vaksinasi sendiri bertujuan untuk mengingatkan bahwa pabrik oksigen adalah hutan.
“Ini adalah tahapan pertama, untuk 28 hari lagi mudah-mudahan vaksinasi kedua bisa berjalan dengan lancar. Setelah itu, beberapa mahasiswa kami, yang berjumlah sekitar 1.200 mahasiswa akan mendapatkan jatah vaksin yang serupa. Mudah-mudahan akan kami lakukan lagi untuk mahasiswa yang belum memiliki kesempatan untuk vaksin,” paparnya.
Baca Juga: UGM-SONJO Buka Platform Konsultasi Daring Gratis bagi Pasien COVID-19
