Sleman Kebut Vaksinasi Anak, Saat Ini Mencapai 67,17 Persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Sleman kebut pemberian vaksinasi COVID-19 bagi anak berusia 6-11 tahun. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinas Kesehatan Sleman, Khamidah Yuliati menjelaskan, pihaknya menargetkan sebanyak 95.950 anak akan mendapatkan vaksinasi COVID-19.
1. Capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 67,17 persen
Yuli mengungkapkan target dari 95.950 anak, saat ini 67,17 persen sasaran sudah menerima vaksinasi dosis pertama. Pemkab Sleman menargetkan pemberian dosis pertama selesai pada 26 Januari 2022.
"Dosis pertama target selesai akhir Januari 2022, sedangkan dosis kedua targetnya bulan Februari selesai," katanya pada Jumat (21/1/2022).
2. Jumlah capaian vaksinasi dosis kedua masih rendah
Yuli menjelaskan Pemkab Sleman memulai pemberian vaksinasi anak usia 6-11 tahun pada 18 Desember 2021 lalu, bahkan saat ini ratusan anak telah menerima dosis kedua. Namun capaian vaksinasi dosis kedua masih terbilang rendah, yaitu 354 anak atau 1,78 persen.
"Masih kecil karena baru yang kick off (dimulai) bulan Desember 2021 lalu," paparnya.
Baca Juga: Libur 10 Hari, PSS Sleman Tetap Latihan di Bali
Baca Juga: Pedagang Pasar Sleman Mengaku Masih Jual Minyak Goreng Rp19.500
3. Jumlah anak penerima vaksin di Sleman lebih banyak dibanding kabupaten lainnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Ery Widaryana mengatakan persentase vaksinasi anak di Kabupaten Sleman terbilang masih sedikit. Hal ini dipengaruhi jumlah sasaran vaksinasi lebih banyak dibanding kabupaten lain di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Jumlah sasaran di Kabupaten Sleman adalah 95.950 anak, sedangkan di Kota Yogyakarta kurang lebih 29.956 anak, di Bantul sekitar 74.982 anak. Di Kabupaten Gunungkidul sekitar 56.586 anak dan Kulon Progo kurang lebih 35.457 anak.
Ery mengatakan Dinas Pendidikan bersama Dinas Kesehatan Sleman, berupaya mengebut mempercepat capaian vaksinasi. Salah satunya dalam satu hari melakukan vaksinasi di enam hingga tujuh titik dalam satu titik dengan menggabungkan sekolah dalam satu kompleks Kapanewon.
"Sasaran satu titik vaksin rata-rata seribu anak," jelasnya.