Seminggu 3 Kali Hujan Es Terjadi di Yogyakarta, Ini Penjelasan BMKG

Hujan es diprediksi terjadi hingga musim pancaroba

Sleman, IDN Times - Hujan es hari ini kembali terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Tak hanya hari ini, selama seminggu terakhir ini terjadi tiga kali hujan es di daerah Turi, Sleman pada Selasa (2/3/2021) dan wilayah Argomulyo, Cangkringan pada Sabtu (27/2/2021) sore.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Sleman mengungkapkan hujan es pada Rabu (3/3/2021) siang berpotensi kembali terjadi hingga berakhirnya pancaroba.

"Terpantau telah terjadi hujan es di Kapanewon Turi dan Kota Yogyakarta," ungkap Kepala Stasiun Klimatologi Sleman, Reni Kraningtyas pada Rabu (3/3/2021).

1. Freezing level akan terbentuk kristal es

Seminggu 3 Kali Hujan Es Terjadi di Yogyakarta, Ini Penjelasan BMKGHujan es terjadi Yogyakarta / istimewa

Reni menjelaskan ketika udara hangat, lembab dan labil terjadi di permukaan bumi, maka pengaruh pemanasan bumi yang intensif akibat radiasi matahari akan mengangkat massa udara tersebut ke atas atau atmosfer dan mengalami pendinginan. Setelah terjadi kondensasi akan terbentuk titik-titik air yang terlihat sebagai awan Cumulonimbus (Cb).

"Karena kuatnya energi dorongan ke atas saat terjadi proses konveksi maka puncak awan sangat tinggi hingga sampai freezing level. Freezing level ini terbentuk kristal-kristal es dengan ukuran yang cukup besar," katanya.

Baca Juga: Hujan Es Terjadi di Kawasan Tugu Yogyakarta

2. Es yang turun ke permukaan tanah miliki ukuran yang lebih kecil

Seminggu 3 Kali Hujan Es Terjadi di Yogyakarta, Ini Penjelasan BMKGIlustrasi Suasana Hujan (IDN Times/Sukma Shakti)

Menurut Reni saat awan sudah masak dan tidak mampu menahan berat uap air, maka akan terjadi hujan lebat disertai es. Nantinya, es yang turun ke permukaan tanah akan memiliki ukuran yang lebih kecil.

"Es yang turun ini bergesekan dengan udara sehingga mencair dan ketika sampai permukaan tanah ukurannya lebih kecil," katanya.

3. Hujan es masih berpotensi terjadi di musim pancaroba

Seminggu 3 Kali Hujan Es Terjadi di Yogyakarta, Ini Penjelasan BMKGIlustrasi Hujan. IDN Times/Sukma Shakti

Reni juga mengungkapkan hujan es yang terjadi beberapa hari ini masih berpotensi terjadi hingga berakhirnya masa pancaroba pada April mendatang. Menurutnya hujan es ini bersifat lokal.

"Hujan es ini sifatnya sangat lokal (radius 2 km) yang disebabkan oleh pertumbuhan awan cumulonimbus lebih dari 10 km," paparnya.

Baca Juga: Cuaca Buruk di Sleman, Tower Sirine Tanda Bahaya Merapi Roboh 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya