Semakin Bergeliat, 28 Ribu UMKM di Sleman Tumbuh di Masa Pandemik

UMKM semakin banyak seiring tingginya jumlah PHK   

Sleman, IDN Times - Jumlah Usaha Kecil Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sleman mengalami peningkatan drastis di masa pandemik COVID-19. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Sleman, Pustopo mengungkapkan sebelum terjadi pandemik COVID-19, jumlah UMKM di Sleman sekitar 40 ribu. Saat ini jumlahnya bertambah menjadi 68 ribu.

"Berdasarkan data kami, kondisi UMKM jumlahnya bertambah, meningkat semasa masa pandemik. Saya menduga ada beberapa faktor yang mendorong kenapa jumlah UMKM pada saat kondisi COVID-19 malah bertambah," ungkapnya dalam Dialog Sembada yang disiarkan TVRI pada Rabu (26/5/2021).

1. Ada beberapa faktor yang pengaruhi bertambahnya jumlah UMKM

Semakin Bergeliat, 28 Ribu UMKM di Sleman Tumbuh di Masa PandemikIDN Times/Dhana Kencana

Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan jumlah UMKM di Sleman meningkat secara drastis. Pertama, sebagian besar masyarakat yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) membuat usaha sendiri. Kedua, adanya program dari pemerintah yang mendorong bangkitnya UMKM. 

"Program pemerintah ada bantuan pemerintah, ada bantuan penguatan modal murah, dan pelatihan itu membangkitkan UMKM, supaya bangkit, berdiri," terangnya.

Baca Juga: Jumlah Kematian COVID-19 di Sleman Memprihatinkan, Terbanyak Lansia

2. Dilatih untuk bersaing secara global

Semakin Bergeliat, 28 Ribu UMKM di Sleman Tumbuh di Masa PandemikIlustrasi UMKM. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Selama ini menurut Pustopo, pihaknya mendorong anak muda untuk mendirikan UMKM dan menjadi manajer sendiri.  Pendampingan dan pelatihan pun diberikan agar UMKM tidak hanya terbentuk namun juga bersaing secara global.

"Strategi dinas kami tidak hanya sekedar tumbuh UMKM itu, tapi bagaimana memenangkan dunia persaingan yang tinggi. Bagaimana melatih meraka tidak hanya jalan, tidak hanya ada, tapi memenangkan. Tidak hanya sesama di Sleman tapi juga dengan kabupaten yang lain," terangnya.

3. Masyarakat ingin terus bergerak

Semakin Bergeliat, 28 Ribu UMKM di Sleman Tumbuh di Masa PandemikPekerja memproduksi sepatu Tori berbahan kain tenun di Ruang Produksi Terampil Sejahtera, Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/8/2020). ANTARA FOTO/Novrian Arbi

Sementara Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menerangkan semakin meningkatnya jumlah UMKM di Sleman pada masa pandemik COVID-19 ini menunjukkan bahwa masyarakat ingin terus bergerak. 

"Masyarakat diharapkan mengoptimalkan potensi lokal yang ada. Bertambahnya UMKM menunjukkan bahwa masyarakat ingin terus bergerak, walaupun dalam masa pandemik," paparnya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya