Selama Bulan Desember 10.541 Petir Sambar Wilayah Yogyakarta   

Sambaran petir akan meningkat hingga puncak musim hujan

Sleman, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat  ribuan sambaran petir terjadi di bulan Desember 2021. Kepala Stasiun Geofisika Sleman, Ikhsan menjelaskan, terdapat 10.541 sambaran petir yang tercatat mulai periode tanggal 1 hingga 21 Desember 2021.

"Jumlah sambaran petir tanggal 1 hingga 21 Desember 2021 adalah 10.541 sambaran. Sambaran tertinggi terjadi pada tanggal 19 Desember dengan jumlah 4.793 sambaran," ungkapnya pada Kamis (23/12/2021). 

1. Sambaran petir akan terus meningkat hingga puncak musim hujan

Selama Bulan Desember 10.541 Petir Sambar Wilayah Yogyakarta   Ilustrasi hujan. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Menurut Ikhsan, puncak musim hujan yang akan terjadi Bulan Januari, Februari dan Maret diperkirakan jumlah sambaran petir akan meningkat.

"Kalau kita lihat dalam sebulan bisa capai 10 ribu sambaran petir, ketika terjadi penambahan curah hujan itu bisa meningkat lebih tinggi. Ini perlu kita antisipasi, terutama bagi daerah yang memiliki potensi sambaran petir yang cukup tinggi," terangnya.

 

Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Sleman Melambung hingga Rp21 Ribu/Kg  

Baca Juga: Jelang Nataru, Okupansi Hotel di Sleman Mulai Alami Kenaikan

2. Tahun 2019 jumlah sambaran petir tertinggi

Selama Bulan Desember 10.541 Petir Sambar Wilayah Yogyakarta   IDN Times/Sukma Shakti

Dari data yang dicatat oleh BMKG, jumlah sambaran petir kumulatif selama periode 2017 hingga 21 Desember 2021 adalah 4.276.104 sambaran. Terbanyak terjadi pada tahun 2019 dengan jumlah 2.050.490 kali. 

"Sambaran petir ini perlu kita waspadai, karena bisa menimbulkan kerugian, baik bagi manusia maupun harta benda," katanya.

3. Daerah yang memiliki kerapatan sambaran petir yang tinggi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta

Selama Bulan Desember 10.541 Petir Sambar Wilayah Yogyakarta   Unsplash/Liliya Grek

Ikhsan mengungkapkan, berdasarkan Peta Kerapatan Petir tahun 2021 wilayah dengan kerapatan tinggi sambaran petir meliputi sebagian kecil wilayah Kulon Progo, yaitu di Kalibawang, sebagian kecil wilayah Sleman di Kapanewon Tempel, Minggir, Moyudan, Seyegan, Godean dan Gamping.

Daerah dengan kerapatan sedang yakni di sebagian kecil wilayah Kulon Progo, sebagian besar terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman dan Gunungkidul.

"Kerapatan rendah berada di wilayah sebagian besar Kulon Progo, Gunungkidul dan sebagian kecil wilayah Bantul yaitu di Pandak, Sanden, Pajangan dan Kretek)," paparnya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya