Rencana Kuliah Tatap Muka Dibayang-bayangi Penambahan Kasus 

Sebanyak 200 ribu mahasiswa belajar di Sleman

Sleman, IDN Times - Pemerintah Daerah DI Yogyakarta memberikan sinyal hijau untuk dimulainya kuliah tatap muka. Rencananya, kuliah tatap muka ini bisa dilakukan secara bertahap pada bulan September mendatang.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo mengungkapkan pihaknya harus bersiap adanya kemungkinan penambahan kasus jika kebijakan tersebut akan diberlakukan. 

1. Sebanyak 200 ribu mahasiswa belajar di Sleman

Rencana Kuliah Tatap Muka Dibayang-bayangi Penambahan Kasus Ilustrasi kegiatan perkuliahan (medium.com)

Saat ini jumlah mahasiswa yang ada di Sleman terdapat 200 orang, jumlah tersebut merupakan akumulasi mahasiswa dari seluruh kampus di Sleman.

"Kalau dari perguruan tinggi sendiri memang bertahap tatap mukanya. Seperti UGM itu tatap muka baru dilakukan pada Januari," ungkapnya pada Senin (10/8/2020). 

Baca Juga: Ribuan Wisatawan Sesaki Kawasan Malioboro, Jogoboro Kelabakan

2. Mahasiswa tetap membawa surat keterangan sehat

Rencana Kuliah Tatap Muka Dibayang-bayangi Penambahan Kasus Pixabay.com/felixioncool

Menurut Joko, bagi mahasiswa yang akan kembali kuliah tetap membawa surat sehat. Akan tetapi, jika mahasiswa tersebut berasal dari zona merah, maka juga diwajibkan membawa surat hasil rapid test.

"Pilihan sekarang kalau tidak datang bawa surat keterangan sehat ya harus karantina 14 hari. Secara prinsip seperti itu," terangnya.

3. Masyarakat diminta tidak kaget dengan penambahan kasus

Rencana Kuliah Tatap Muka Dibayang-bayangi Penambahan Kasus Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Joko meminta adanya rencana kuliah tatap muka secara bertahap tersebut, dipastikan akan terjadi penambahan kasus positif di Sleman. Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat tidak terkejut.

"Saat ini harus mengedukasi masyarakat, tidak boleh terkejut lagi dengan penambahan jumlah kasus Adanya kehadiran mahasiswa dari luar kalau ternyata membludak jangan kaget karena penambahan kasus tidak terelakkan," paparnya. 

Baca Juga: Pencarian Berakhir, 5 Wisatawan Hilang di Pantai Gua Cemara Ditemukan 

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya