Perayaan Tahun Baru, Dishub Sleman Waspadai Sejumlah Titik Kemacetan
Ilustrasi. IDN Times/Paulus Risang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Perayaan tahun baru, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman akan mewaspadai beberapa titik kemacetan yang ada di Kabupaten Sleman. Untuk mendukung hal tersebut, Dishub Sleman akan menurunkan sebanyak 43 personel yang akan berjaga selama 24 jam.
Baca Juga: Bom Molotov Meledak di Gamping Sleman, Jendela Rumah Warga Terbakar
1. Lokasi rawan umumnya berada di jalan nasional
Tetty Tamiyati, Kasi Angkutan Terminal, Bidang Transportasi Dishub Sleman. IDN Times/Siti UmaiyahKasi Angkutan Terminal, Bidang Transportasi Dishub Sleman, Tetty Tamiyati, menjelaskan titik rawan saat momen tahun baru di antaranya ada di ruas Yogya-Tempel, yang mencakup Simpang 4 Palbapang (Tempel), Simpang Beran/Wadas, Simpang 4 Denggung, dan Simpang 4 Jombor.
Di ruas Ring Road Barat, di antaranya mencakup Simpang 4 Kronggahan, Simpang 4 Demak Ijo, Simpang 4 Pelemgurih dan Simpang 3 Gamping.
"Di ruas Ring Road Utara, ada di Simpang 4 Monjali, Simpang 4 Kentungan, Simpang 4 Gejayan dan Simpang 4 Condongcatur," ungkapnya.
Selain itu, di Ruas Yogya-Prambanan titik-titik yang diwaspadai diantaranya Simpang 3 Janti, Simpang 3 Maguwo, Simpang 3 Bandara, Simpang 3 Raden Ronggo, Simpang 4 Kalasan dan Simpang 3 Prambanan.
2. Selain titik macet, ada beberapa titik yang disinyalir rawan kecelakaan
Ilustrasi. IDN Times/Haikal AdithyaTetty menerangkan, selain titik macet, ada beberapa lokasi yang disinyalir rawan kecelakaan. Titik tersebut di antaranya Jalan Wates KM 5,7 dan 9; Jl Godean KM 7,9 dan 14; Jl Solo di KM 1, 13 dan 10; serta di Jl Magelang KM 11 dan 14.
"Dishub tidak akan bikin posko, tapi kita berjaga 24 jam. Untuk tahun baru ada 43 personel. Harapan tidak ada apa-apa dan lancar, dan masyarakat bisa menikmati tahun baru, " ungkapnya.
3. Titik keramaian akan dipecah
IDN Times/Tunggul KumoroTetty menerangkan, untuk mencegah penumpukan keramaian, di Sleman perayaan tahun baru tidak akan dipusatkan dalam satu titik. Namun akan dipecah di beberapa tempat, antara lain di Prambanan, Monjali, Kaliurang, dan Denggung.
Selain itu, Tetty menyebutkan untuk mendukung lancarnya perayaan tahun baru, pihaknya juga telah melakukan monitoring lampu-lampu penerangan yang mati.
"Penerangan jalan, kita monitoring lampu yang mati. Kita lihat lampu seperti apa. Nanti personel tidak boleh mematikan HP, harus on terus. Biar kalau ada apa-apa mudah dihubungi," terangnya.
Baca Juga: Jalan Ramai, Puluhan Kecelakaan Terjadi di Bantul
