Pemkab Sleman Minta Diskominfo Tambah Wifi di Objek Wisata

Agar lebih mudah akses aplikasi PeduliLindungi

Sleman, IDN Times - Tidak semua destinasi wisata di Sleman bisa secara mudah mengakses aplikasi PeduliLindungi. Salah satunya karena kendala sinyal di sejumlah objek wisata.

Berkaitan dengan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Sleman tengah menyiapkan sejumlah langkah agar aplikasi PeduliLindungi bisa secara maksimal diterapkan di objek wisata yang ada di Sleman.

Baca Juga: Aplikasi PeduliLindungi Sulit Diterapkan di Objek Wisata Bantul

1. Minta Diskominfo tambah wifi

Pemkab Sleman Minta Diskominfo Tambah Wifi di Objek WisataSekretaris Daerah Sleman, Harda Kiswaya. IDN Times/Siti Umaiyah

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sleman, Harda Kiswaya, menyampaikan salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menambahkan wifi di sejumlah objek wisata yang diketahui mengalami susah sinyal. Menurutnya, saat ini pihaknya meminta agar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman bisa memastikan jaringan di objek wisata bagus.

"Yang tidak ada sinyal, dari Diskominfo agar semua di wilayah kami di Sleman bisa jaringan bagus. Diskominfo usaha dengan usaha tambah wifi," ungkapnya pada Rabu (1/9/2021).

2. Jika terpaksa, akan pakai manual

Pemkab Sleman Minta Diskominfo Tambah Wifi di Objek WisataKawasan wisata Kaliurang. IDN Times/Siti Umaiyah

Namun demikian, jika nantinya objek wisata memang sudah bisa diujicoba, dan kendala sinyal masih terjadi, maka mau tidak mau para pengunjung diminta menunjukkan keterangan sudah divaksinasi secara manual. Yang penting menurut Harda adalah semua pihak segera bergerak agar ekonomi bisa kembali menggeliat. Khususnya pada sektor pariwisata.

"Kalau memang terpaksa bagaimana lagi (manual). Yang penting semua segera bergerak. Buka dengan petunjuk pemerintah pusat. Sehingga ekonomi bergerak," jelasnya.

3. Masuk wisata wajib sudah divaksinasi

Pemkab Sleman Minta Diskominfo Tambah Wifi di Objek WisataIlustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Sebelumnya, Kepala Dispar Kabupaten Sleman, Suparmono menjelaskan, pihaknya masih terus melakukan kajian apakah memungkinkan untuk syarat penggunaan Aplikasi PeduliLindungi, atau hanya cukup menunjukkan kartu vaksinasi. Yang jelas menurutnya, pihaknya akan menerapkan syarat sudah divaksinasi bagi para pengunjung yang hendak masuk ke destinasi yang ada di Sleman.

"Masih terus kita bahas. Intinya pakai aplikasi peduli lindungi atau menunjukkan kartu vaksin untuk tempat-tempat yang sinyalnya tidak bagus," katanya.

Baca Juga: Dispar Sleman Masih Kaji Penerapan Aplikasi PeduliLindung

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya