Pakar UGM: 3 Agenda Penting untuk Ciptakan Keamanan Data Digital

Apa saja agenda yang urgen dilakukan demi keamanan digital?

Sleman, IDN Times - Keamanan data di dunia digital perlu menjadi perhatian lebih.  Menurut Pakar Ilmu Komunikasi Digital Universitas Gadjah Mada (UGM) sekaligus Koordinator Nasional Jaringan Pegiat Literasi Digital (Japelidi), Novi Kurnia mengungkapkan, untuk bisa menciptakan keamanan digital maka kita membutuhkan partisipasi dan kerja sama dari semua pihak.  

“Kita tidak mungkin sendirian melakukan aman di media digital ini,” ungkapnya pada Jumat (4/6/2021).

Baca Juga: Data BPJS Bocor, Ratifikasi RUU Perlindungan Data Pribadi Makin Urgen

1. Tiga agenda penting yang harus dilakukan

Pakar UGM: 3 Agenda Penting untuk Ciptakan Keamanan Data Digitalpixabay/VISHNU_KV

Novi menjelaskan, ada tiga agenda penting yang harus dilakukan untuk menciptakan keamanan digital. Pertama melaksanakan literasi aman digital. Kedua melakukan pendampingan aman digital. Serta, ketiga tentunya ialah melaksanakan dan memperkuat penegakan hukum untuk aktivitas di dunia digital itu sendiri.  

"Ketiga agenda tersebut tidak bisa dilaksanakan jika hanya dilimpahkan kepada salah satu pihak saja. Melainkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah/lembaga hukum, media/platform digital itu sendiri, industri/pengelola data pribadi, perguruan tinggi, komunitas, lembaga bantuan hukum, serta pengguna media digital sendiri," katanya.

2. Keamanan digital juga untuk melindungi data orang lain

Pakar UGM: 3 Agenda Penting untuk Ciptakan Keamanan Data DigitalIlustrasi transaksi digital (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Novi menjelaskan, keamanan digital ini lebih kepada proses untuk memastikan penggunaan layanan digital dapat dilakukan secara aman dan nyaman. Lebih lanjut keamanan digital tidak hanya untuk mengamankan data pribadi yang bersifat rahasia, tetapi juga melindungi data orang lain. 

“Data itu bisa dilindungi kalau seluruh kolaborasi tadi, aktornya, itu sadar bahwa data penting itu harus dijaga dan dilindungi,” terangnya.

3. Tips menghadapi isu kebocoran data

Pakar UGM: 3 Agenda Penting untuk Ciptakan Keamanan Data DigitalIlustrasi keamanan data. (Freepik.com/jcomp)

Berkenaan dengan mencuatnya isu kebocoran data, menurut Novi yang paling penting dilakukan oleh masyarakat yakni melakukan pemeriksaan terlebih terhadap keamanan data digital masing-masing. Seperti halnya apakah secara pribadi kita termasuk ke dalam pihak yang datanya bocor atau berpotensi menjadi korban kebocoran data atau tidak.

Untuk mengetahui hal itu masyarakat dapat menggunakan platform atau aplikasi yang bekerja atau berfungsi membantu memeriksa hal itu. Ketika memang data yang ada telah bocor, maka masyarakat diminta untuk melakukan pelaporan.

"Jika langkah pertama telah dilakukan maka langkah selanjutnya adalah melakukan pelaporan, baik untuk data sendiri maupun data orang lain, ketika menemukan kasus kebocoran data tersebut," paparnya.

Baca Juga: Mitigasi Risiko Kebocoran Data di Indonesia Masih Minim

Pakar UGM: 3 Agenda Penting untuk Ciptakan Keamanan Data DigitalTren kasus kebocoran data di Indonesia (IDN Times/Aditya Pratama)

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya