Libur Nataru, Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogyakarta Naik 5 Persen

Ada 1.000 orang per hari jalani rapid antigen di stasiun

Yogyakarta, IDN Times - Momen libur Natal dan Tahun Baru, membuat penumpang kereta api yang ada di Stasiun Yogyakarta dan Lempuyangan mengalami kenaikan sebesar 5 persen.

Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto menjelaskan, meskipun ada peningkatan, pihaknya juga telah membatasi kapasitas penumpang KA, yakni hanya 70 persen dari daya tampung yang ada.

"Sesuai SE 14 tahun 2020, kapasitas dibatasi 70 persen. Dari daya muat seat tersedia," ungkapnya pada Minggu (27/12/2020).

Baca Juga: Mulai Besok, Penumpang Bisa Rapid Test Antigen di Stasiun Lempuyangan

1. Tanggal 23 Desember ada 3.385 penumpang turun di Stasiun Yogyakarta

Libur Nataru, Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogyakarta Naik 5 PersenSuasana Stasiun Kereta di tengah pandemik COVID-19 (Dok. Humas KAI)

Dari data yang ada, jumlah penumpang yang naik KA dari stasiun Yogyakarta pada tanggal 22 Desember ada sebanyak 1.047 penumpang. Tanggal 23 Desember 1.612 penumpang, 24 Desember 1.268 penumpang, 25 Desember 1.172 penumpang. Tanggal 26 Desember ada 1.292 penumpang dan tanggal 27 Desember ada 2.903 penumpang.

Lalu, penumpang yang turun di Stasiun Yogyakarta pada tanggal 22 Desember sebanyak 1.157 penumpang. Tanggal 23 Desember 3.385 penumpang, 24 Desember 2.850 penumpang, 25 Desember 1.719 penumpang. Tanggal 26 Desember ada 1.113 penumpang dan 27 Desember 1.401 penumpang.

Sementara, penumpang yang naik dari Stasiun Lempuyangan pada tanggal 22 Desember sebanyak 903 orang. Tanggal 23 Desember ada sebanyak 1.328 penumpang, 24 Desember 1.293 penumpang, 25 Desember ada 1.161 penumpang. Tanggal 26 Desember ada 1.232 penumpang dan 27 Desember ada 1.392 penumpang.

Lalu, untuk penumpang yang turun di Stasiun Lempuyangan pada tanggal 22 Desember ada sebanyak 1.014 penumpang. Di tanggal 23 Desember ada sebanyak 1.674 penumpang. Tanggal 24 Desember 1.727 penumpang. Tanggal 25 Desember ada 1.525 penumpang. Tanggal 26 Desember ada 1.293 penumpang dan tanggal 27 Desember ada 1.341 penumpang.

Supriyanto mengatakan, diprediksi pada libur Tahun Baru, masih ada peningkatan penumpang. "Ada peningkatan 5 persenan," katanya.

2. Rata-rata, 1.000 orang lakukan rapid test antigen di Stasiun Yogyakarta tiap harinya

Libur Nataru, Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogyakarta Naik 5 PersenCalon penumpang menunggu antrean tes cepat Antigen di Stasiun Yogyakarta, Gedong Tengen, DI Yogyakarta, Selasa (22/12/2020) (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Supriyanto menjelaskan, saat ini di dua stasiun yang ada di Yogyakarta sudah menyediakan layanan rapid test antigen bagi penumpang KA. Untuk rapid test antigen di Stasiun Yogyakarta rata-rata per hari ada sebanyak 1.000 orang. Sedangkan di Stasiun Lempuyangan rata-rata per hari ada sebanyak 400 orang.

"Untuk rapid test, berjalan lancar di stasiun Yogyakarta dan Lempuyangan," jelasnya.

3. Penumpang diimbau patuhi protokol kesehatan

Libur Nataru, Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogyakarta Naik 5 PersenIlustrasi Kereta (KA Bima) (Dok. Kereta Api Indonesia)

Agar tidak ada penularan COVID-19 di lingkungan stasiun maupun KA, Supriyanto mengingatkan agar para penumpang selalu mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. Seperti memakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan.

"Masyarakat pelanggan KA, yang akan melakukan perjalanan dengan kereta api, agar mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus COVID-19 yang sudah ditetapkan," paparnya.

Baca Juga: PT KAI Daop 6 Tunggu Aturan Pusat Soal Penerapan Rapid Test Antigen

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya