Antisipasi Kasus Pasca Suntikan Vaksin, Sleman Minta Faskes Bersiap 

Saat ini di Sleman belum ada kasus KIPI 

Sleman, IDN Times - Progam vaksinasi di Kabupaten Sleman sudah dimulai sejak 14 Januari lalu. Mengantisipasi adanya kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman meminta agar semua fasilitas kesehatan siap untuk menangani dan melakukan tindakan setelah pemberian vaksinasi COVID-19.

1. Jika gejala KIPI berat, akan ditangani secara berjenjang

Antisipasi Kasus Pasca Suntikan Vaksin, Sleman Minta Faskes Bersiap Ilustrasi Penyuntikan Vaksin (IDN Times/Arief Rahmat)

Sleman saat ini belum ada faskes rujukan khusus yang diperuntukkan untuk menangani KIPI. Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo yakin secara umum semua faskes bisa menangani KIPI ringan. Jika ditemukan kasus lebih berat akan langsung dirujuk secara berjenjang.

"Sebetulnya semua rumah sakit dapat menangani," ungkapnya pada Rabu (20/1/2021).

2. Di tingkat DIY sudah terdapat koordinator KIPI

Antisipasi Kasus Pasca Suntikan Vaksin, Sleman Minta Faskes Bersiap Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo. IDN Times/Siti Umaiyah

Joko menjelaskan penanganan masalah KIPI seharusnya tidak dilimpahkan begitu saja ke ke masing-masing kabupaten/kota asal kejadian. Pada tingkat provinsi saat ini sudah terdapat koordinator KIPI yang dinamai Komda KIPI yang bertugas untuk menangani KIPI.

"Sejauh ini belum ditemukan adanya KIPI dan masih aman-aman saja. Mudah-mudahan selanjutnya aman," katanya.

Baca Juga: Guguran Lava Pijar Gunung Merapi Jadi Tujuan Wisata Baru di Sleman

3. Ribuan orang akan jalani program vaksinasi tahap awal

Antisipasi Kasus Pasca Suntikan Vaksin, Sleman Minta Faskes Bersiap Petugas kesehatan menyuntikan vaksin kepada relawan saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Bandung, Jawa Barat, Kamis (6/8/2020). (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Saat ini program vaksinasi di Sleman telah memasuki tahap pertama. Kepala Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Sleman Atikah Nurhesti menjelaskan program vaksinasi di Kabupaten Sleman akan memberikan ribuan tenaga kesehatan maupun non kesehatan yang menjalani program vaksinasi tahapan pertama. Dia menjelaskan saat ini sudah ada 12.380 vaksin yang diterima oleh Dinkes Sleman.

"Program vaksinasi ini dilakukan di puluhan rumah sakit maupun puskesmas yang ada di Kabupaten Sleman, yaitu 24 rumah sakit, 25 puskesmas, dan 3 klinik," paparnya.

Baca Juga: Divaksinasi, dr. Tirta: Tidak Pingsan, Tetap Hidup, dan Masih Ngegas!

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya