Ada Relawan Positif Swab Antigen, BPBD Lakukan Pengetatan di Barak

Relawan yang positif belum berinteraksi dengan pengungsi

Sleman, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman melakukan pengetatan terhadap relawan dan pengunjung yang akan datang ke barak pengungsian di lereng Gunung Merapi.

Hal ini menyusul adanya relawan yang akan bertugas di Barak Purwobinangun ditemukan positif saat melakukan rapid test antigen massal bersama 65 relawan lainnya.

Baca Juga: Merapi Erupsi, Warga Turgo Mulai Mengungsi

1. Belum sempat berinteraksi

Ada Relawan Positif Swab Antigen, BPBD Lakukan Pengetatan di BarakIDN Times/Siti Umaiyah

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman, Joko Supriyanto mengungkapkan, satu orang relawan positif saat antigen tersebut langsung menjalani swab PCR dan diminta karantina mandiri. Dia memaparkan jika yang bersangkutan sebelumnya belum sempat berinteraksi dengan para pengungsi sebelumnya.

"Satu positif diminta karantina mandiri. Langsung swab PCR. Katanya tidak apa, tapi saya belum tahu pasti," ungkapnya pada Jumat (29/1/2021).

2. Gunakan relawan di wilayah sekitar

Ada Relawan Positif Swab Antigen, BPBD Lakukan Pengetatan di BarakIDN Times/Siti Umaiyah

Menurut Joko, sebagai langkah antisipasi, ke depan pihaknya akan tetap menggunakan relawan di wilayah sekitar. Selain itu, pihaknya juga akan berusaha melakukan rapid test antigen secara berkala.

"Tetap menggunakan relawan di wilayah itu, bukan di luar, untuk membatasi. Yang di sana sudah kita swab antigen dan itu yang kita tugaskan," katanya.

3. Pengunjung juga dibatasi

Ada Relawan Positif Swab Antigen, BPBD Lakukan Pengetatan di BarakIDN Times/Siti Umaiyah

Bukan hanya relawan, bagi pengunjung dari luar yang hendak ke barak pengungsian juga dibatasi. Menurutnya, para pengunjung tidak boleh menemui pengungsi secara langsung dan ketika hendak memberikan bantuan diharuskan melalui petugas.

"Para pengunjung tidak boleh masuk ke barak, kita sudah jaga," paparnya.

Baca Juga: Rekor, Merapi Keluarkan 52 Kali Awan Panas Guguran dalam Sehari

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya