450 Calon Jemaah Haji Lansia dari Sleman Mulai Divaksin COVID-19

Pemberian vaksin dilakukan di rumah sakit

Sleman, IDN Times -Program vaksinasi bagi warga lanjut usia (lansia) di Kabupaten Sleman juga menyasar bagi calon jemaah haji

Ratusan calon jemaah haji lansia mulai menerima vaksinasi dosis pertama. Vaksinasi yang dilakukan di beberapa rumah sakit di Sleman ini, setidaknya diikuti oleh 450 calon jemaah haji lansia pada Selasa (30/3/2021).

1. Tahap awal vaksinasi bagi jemaah haji

450 Calon Jemaah Haji Lansia dari Sleman Mulai Divaksin COVID-19Petugas kesehatan menunjukan vaksin saat simulasi uji klinis vaksin COVID-19 (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sleman, Sa'ban Nuroni menjelaskan 450 calon jemaah haji lansia yang menerima vaksinasi belum mencakup semuanya. Dia menyebut tahun ini ada 1.140 calon jemaah haji yang berasal dari Sleman.

"Jumlah jemaah lansia yang mendapatkan pelayanan vaksin 450 orang. Belum (semua) itu tahap awal," ungkapnya pada Selasa (30/3/2021).

Baca Juga: Hujan Abu Tipis Guyur Magelang, Warga Tetap Lakukan Aktivitas 

2. Vaksinasi dilakukan di 4 rumah sakit

450 Calon Jemaah Haji Lansia dari Sleman Mulai Divaksin COVID-19Ilustrasi Penyuntikan Vaksin. ANTARA FOTO/Soeren Stache/Pool via REUTERS

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo menambahkan vaksinasi calon jemaah haji lansia di Kabupaten Sleman ini dibagi di 4 rumah sakit. Dia menyebutkan rumah sakit tersebut tersebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Sleman.

"Dibagi empat area. Timur di RS PDHI Kalasan, Tengah di RS Sakina Idaman, Barat di RS Atturots, dan Utara di RS Puri Husada," katanya.

3. Pemberian vaksin awalnya direncanakan di Masjid Agung Sleman

450 Calon Jemaah Haji Lansia dari Sleman Mulai Divaksin COVID-19Ilustrasi Penyuntikan Vaksin (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)

Joko menjelaskan awalnya vaksinasi bagi calon jemaah haji lansia direncanakan dilakukan di Masjid Agung Sleman secara serentak. Lantaran pertimbangan jumlahnya yang tidak terlalu banyak, maka kembali dialihkan ke rumah sakit.

"Karena hanya calon haji lansia, tidak jadi di Masjid Agung tetapi tetap di RS," katanya.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya