Mahasiswa UMY Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kos
Evakuasi jenazah mahasiswa UMY.(Dok.Polres Bantul)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Ulil Ashar (21) seorang mahasiswa S1 Keperawatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya yang berada di Padukuhan Kasihan, Kalurahan Tamantirto, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul pada Jumat (24/3/2023) sekitar pukul 13.00 WIB. Diduga kuat warga Kecamatan Kramajati, Jakarta Timur itu sudah meninggal hampir satu pekan atau tujuh hari sebelum ditemukan.
1. Warga mencium bau bangkai dari kamar kos korban
Kapolsek Kasihan, AKP. Satrio AW.(IDN Times/Daruwaskita)Kapolsek Kasihan AKP Nandang Rochman mengatakan penemuan orang meninggal dunia di dalam kos itu berawal sekitar tiga hari yang lalu saat saksi Feri Hariyanto mencium bau bangkai. Awalnya saksi mengira bau bangkai kucing.
Kemudian pada hari Jumat (24/3/2023), sekitar pukul 10.00 WIB saksi Feri mengecek bau bangkai di sekitar lokasi dan di atas genting. Sekitar pukul 13.00 WIB saksi Feri membakar sampah dan melihat lalat berterbangan di sekitar pintu kos korban.
"Kemudian saksi Feri mengajak saksi Imad Izzy untuk membuktikan di dalam kamar kos apakah ada orang atau tidak," ujarnya, Sabtu (25/3/2023).
2. Korban terlihat dalam posisi tertelungkup dan meninggal di dalam kos
Evakuasi jenazah mahasiswa UMY.(Dok.Polres Bantul)Saat saksi Feri dan Imad melihat isi kamar, melihat korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. Korban dalam keadaan terlungkup di dalam kamar kos.
"Selanjutnya saksi memberitahukan kejadian itu kepada pemilik kos dan melaporkan kejadian ke Polsek Kasihan," ungkapnya.
Mendapatkan laporan tersebut petugas dari Polsek Kasihan bersama dengan petugas medis Puskesmas Kasihan dan petugas Inafis Polres Bantul mendatangi lokasi kejadian. Petugas kemudian melakukan pemeriksaan korban dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca Juga: Pembagian Takjil untuk Mahasiswa, Cara UMY Bangun Empati
3. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban
Evakuasi jenazah mahasiswa UMY.(Dok.Polres Bantul)Berdasarkan pemeriksaan dokter Puskesmas Kasihan 1, dinyatakan pada tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diperkirakan korban sudah meninggal 5-7 hari yang lalu dan di kamar korban ditemukan obat antibiotik, pengencer dahak, penurun panas dan obat anti radang.
"Selanjutnya jenazah dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk penanganan lebih lanjut," ucapnya.
Baca Juga: Hendak Perang Sarung, 7 Remaja di Bantul Ditangkap Polisi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
