Diduga Perang Sarung, 24 Siswa SMP Bantul Digiring ke Kantor Polisi  

Motor pelajar bisa diambil setelah Lebaran

Bantul, IDN Times - ‎Puluhan pelajar di Kapanewon Dlingo, ditangkap Polisi beserta belasan sepeda motor pada Jumat (31/3/2023) sekitar pukul 22.45 WIB. Dari puluhan pelajar yang diamankan, delapan di antaranya diduga melakukan perang sarung. 

1. Puluhan pelajar sedang nongkrong‎

Diduga Perang Sarung, 24 Siswa SMP Bantul Digiring ke Kantor Polisi  Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry.(Dok.Polres Kulon Progo)

Kasi Humas Polres Bantul, I Nengah Jefrry mengatakan 24 pelajar beserta 13 sepeda motor dibawa ke kantor polisi saat nongkrong. 

"Saat menjalankan patroli, petugas dari Polsek Dlingo mendapatkan informasi puluhan pelajar atau remaja yang nongkrong di sisi utara SMPN 1 Dlingo. Kemudian petugas mendatangi lokasi dan mengamankan 24 pelajar serta 13 kendaraan sepeda motor," ujarnya, Sabtu (1/4/2023).

2. 8 pelajar diduga kuat usai lakukan perang sarung‎

Diduga Perang Sarung, 24 Siswa SMP Bantul Digiring ke Kantor Polisi  Barang bukti yang diduga digunakan untuk perang sarung.(Dok.Polres Bantul)

Setelah dilakukan pemeriksaan di Mapolsek Dlingo, polisi menduga delapan di antaranya terindikasi usai melakukan perang sarung dengan kelompok remaja atau pelajar lainnya di wilayah Dlingo. "Dari pelajar yang kita amankan semuanya merupakan pelajar SMPN 1 Dlingo," katanya.

Setelah pemeriksaan dan pembinaan, penyidik mengundang orangtua pelajar yang diamankan di Mapolsek Dlingo. Orangtua diharuskan lebih mengawasi pergaulan anaknya khususnya saat malam hari.

"Kita juga menghadirkan forum komunikasi pimpinan kapanewon untuk turut memberikan pembinaan kepada puluhan pelajar yang diamankan di Mapolsek Bambanglipuro," terangnya.

 

Baca Juga: Nasib Nelayan Bantul Berpacu dengan Alam, Susah Payah Cari Cuan    

Baca Juga: Pejabat Negara dan ASN Dilarang Bukber, PHRI Bantul‎ Merugi

3. Sepeda motor disita

Diduga Perang Sarung, 24 Siswa SMP Bantul Digiring ke Kantor Polisi  Barang bukti sepeda motor yang diamankan polisi.(Dok.Polres Bantul)

I Nengah Jefrry mengatakan polisi menyita barang bukti kendaraan sepeda motor yang digunakan oleh pelajar. Mereka baru bisa diambil oleh pemiliknya usai Lebaran.

"Sepeda motor yang kedapatan menggunakan knalpot blombongan waktu pengambilan harus mengganti knalpot blombongan dengan aslinya," pungkasnya.‎

Baca Juga: Patroli Subuh selama Ramadan Polisi Bantul Sita Ratusan Petasan 

Hironymus Daruwaskita Photo Community Writer Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya