7 Orang Jadi Korban Kericuhan saat Malam Takbiran di Bantul   

Diduga saat berkelahi gunakan benda tajam

Bantul, IDN Times - Sebanyak tujuh orang mengalami luka-luka setelah terlibat perkelahian setelah takbir keliling pada hari Sabtu (22/4/2023). Kejadian terjadi pukul 00.15 WIB di Padukuhan Ngrendeng, Kalurahan Timbulharjo, Kapanewon Sewon. 

 

1. Terkena petasan

7 Orang Jadi Korban Kericuhan saat Malam Takbiran di Bantul   Ricuh 2 kelompok takbiran di Bantul.(Dok.Istimewa)

‎Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry mengatakan peristiwa tersebut dipicu saat kelompok takbir keliling terkena petasan. "Saat melintas rombongan paling depan terkena petasan oleh kelompok waga yang ada di lokasi," katanya, Minggu (23/4/2023).

2. Terdapat korban yang terkena benda tajam

7 Orang Jadi Korban Kericuhan saat Malam Takbiran di Bantul   Ilustrasi rumah sakit (IDN Times/Arief Rahmat)

Selanjutnya rombongan yang terkena petasan berhenti, dan akhirnya malah terjadi perselisihan dan perkelahian. "Ada yang terkena benda tajam," ucap Jeffry. 

Patroli motor dari Polres Bantul dan Polsek Sewon datang ke lokasi dan membubarkan perkelahian. Polisi langsung mengevakuasi korban terluka ke rumah sakit. 

Baca Juga: Hari Lebaran Kunjungan Wisatawan ke Pantai Parangtritis Sepi 

3. Korban masih terluka, polisi belum dapat meminta keterangan

7 Orang Jadi Korban Kericuhan saat Malam Takbiran di Bantul   Ilustrasi TKP (IDN Times/Mardya Shakti)

Jeffry menjelaskan sebanyak lima korban di antaranya adalah IHS (23) mengalami luka terkena senjata tajam di bagian leher, RM (28) luka pada hidung dan pipi, DN (22) luka memar pada mata sebelah kanan, TYN (17) terluka terkena senjata tajam di kepala dan AND (17) luka memar di bibir. Sementara korban dari kelompok lainnya yakni AN (19) luka memar pada leher belakang dan HB (24) mengalami luka di bibir. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa tiga unit sepeda motor.

"Saat ini kasus tersebut masih didalami oleh penyidik. Korban sendiri belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam penanganan medis," ujarnya.‎

Baca Juga: Polisi Tembak Drone Saat Garebeg Syawal di Halaman Masjid Kauman Jogja

Hironymus Daruwaskita Photo Community Writer Hironymus Daruwaskita

Main sambil kerja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya