Reservasi Hotel di DIY selama Nataru Masih Terpusat di Kota

Reservasi saat ini paling tinggi 60 persen

Yogyakarta, IDN Times - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut reservasi hotel sudah mulai masuk menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Namun, reservasi masih didominasi hotel di wilayah tengah kota.

Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono, menyebut reservasi Nataru sampai dengan saat ini kisaran 30--60 persen pada periode 15 Desember--1 Januari 2023. Reservasi Nataru mulai merangkak naik jika dibanding tahun sebelumnya.

1. Masih terpusat di Kota Yogyakarta

Reservasi Hotel di DIY selama Nataru Masih Terpusat di KotaWisatawan berada di kawasan Malioboro, Yogyakarta. (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Reservasi paling tinggi hingga saat ini masih berada di pusat Kota Yogyakarta, atau di kawasan Malioboro dan sekitarnya. Rata-rata reservasi hotel di kawasan tersebut sudah mencapai 60 persen.

"Wilayah utara, barat, timur, dan selatan pada kisaran 30 persen hingga 50 persen. Namun, reservasi Nataru cenderung merangkak naik. Target kita okupansi 80 persen untuk Nataru tahun ini," kata Deddy.

Baca Juga: ASEAN Tourism Forum Jadi Investasi bagi Pariwisata DIY

2. Masih didominasi wisatawan nusantara

Reservasi Hotel di DIY selama Nataru Masih Terpusat di KotaKetua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono. (Instagram.com/deddypranowo)

Dari reservasi yang masuk, disebutkan Deddy didominasi dari wisatawan nusantara (wisnus). Sementara untuk wisatawan mancanegara (wisman) saat ini masih melandai. Diharapkan mendekati Nataru nanti, reservasi akan naik, terutama dari Asia Tenggara.

Sejumlah hotel juga berencana menyelenggarakan event untuk Nataru nanti. Diharapkan dengan begitu, mampu mendongkrak tamu untuk datang.

"Ada beberapa hotel yang mengadakan itu (kegiatan). Untuk penyelenggaraan, kita tetap mengacu PPKM level 1," ucap Deddy.

3. Event mengacu pada aturan PPKM level 1

Reservasi Hotel di DIY selama Nataru Masih Terpusat di KotaKepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Rahardjo. (IDN Times/Tunggul Damarjati)

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja, juga memprediksi kondisi pariwisata pada momen Nataru nanti, akan lebih baik dibanding pada tahun 2021. "Kami memprediksi akan lebih bagus dari 2021, semoga seperti itu," ujar Singgih.

Singgih juga mengatakan akan ada beberapa event yang memeriahkan Nataru. Mulai dari event yang digelar destinasi wisata hingga hotel.

"Untuk penyelenggaraan terpenting mengacu aturan PPKM level 1, bisa 100 persen. Terpenting gak over capacity," kata Singgih.

Baca Juga: Pepino Boneka Kayu, Daya Tarik Baru di Prambanan

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya