Dubes Norwegia Yakin Banyak Pemimpin akan Lahir dari Jogja, Mengapa?  

DIY kaya akan tradisi, budaya dan ramah bagi anak muda

Yogyakarta, IDN Times - Duta Besar Norwegia untuk Indonesia, Rut Kruger Giverin meyakini akan banyak calon pemimpin masa depan dunia yang lahir dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Hal tersebut tidak lepas dari DIY yang kaya akan tradisi, budaya dan ramah bagi anak muda.

Hal tersebut diungkapkan Giverin saat menemui Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Senin (26/9/2022). Giverin menyebut DIY mampu memberikan wawasan unik mengenai sejarah Jawa dan Indonesia. “Jogja bagi saya adalah tempat bagi anak-anak muda Indonesia yang berpendidikan dan akan menjadi pemimpin di masa depan,” kata Giverin.

1. Anak muda antusias dalam dunia pendidikan

Dubes Norwegia Yakin Banyak Pemimpin akan Lahir dari Jogja, Mengapa?  Ilustrasi Pendidikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Giverin menjelaskan ketertarikan yang besar menjadi alasan dirinya bertandang menemui Gubernur DIY, Sri Sultan HB X. Antusiasme anak muda dalam dunia pendidikan di DIY membuatnya yakin, banyak calon pemimpin yang sedang mematangkan diri di daerah istimewa ini. 

“Di sini tempat berkumpulnya anak-anak muda di Indonesia. Para pemimpin di godog dengan harapan nanti kembali ke daerah masing-masing untuk menjadi calon-calon pemimpin.  Itu yang menurut saya luar biasa dan sangat penting bagi masa depan generasi muda dalam rangka mencetak pemimpin bangsa,” ujar Giverin.

Pelestarian budaya Jawa yang juga tetap terpelihara menjadi kesan tersendiri bagi Giverin. Menjajaki berbagai kemungkinan kerja sama dengan DIY menjadi hal yang baginya sangat menarik. Giverin yang sejak Sabtu (23/9/2022) lalu telah berada di DIY ini mengaku kagum dengan beberapa tempat eksotik seperti Prambanan, Keraton Yogyakarta, Taman Sari, Malioboro dan lainnya. 

“Saya terkesan bagaimana budaya Jawa ini masih tetap terpelihara. Itu sebagai identitas bangsa yang terpelihara,” ucap Giverin.

2. Tradisi dan budaya tetap terpelihara

Dubes Norwegia Yakin Banyak Pemimpin akan Lahir dari Jogja, Mengapa?  Festival Budaya Kotagede, Yogyakarta ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah

Giverin mengatakan, ini kali kedua kunjungannya ke DIY setelah 21 tahun lalu. Tidak banyak yang berubah menurutnya. Tradisi dan budaya Jawa terpelihara dengan apik dan lestari, hal yang membuatnya merasa betah.  Demikian pula dengan proses demokrasi, menurutnya tidak ada masalah berarti di sini.

Dia menjelaskan, peran anak muda DIY menjadikan proses pengkaderan kepemimpinan dari sisi akademisi berkembang dengan baik.  Ia menemukan banyak mahasiswa dan universitas yang beragam dan visioner dalam acara seminar bersama tentang komitmen iklim global dan masa depan kebijakan energi.

“Isu ini adalah salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi saat ini dan saya sangat berharap dapat berdiskusi dengan mahasiswa dan akademisi serta juga belajar tentang pemikiran dan saran anak muda Indonesia di bidang yang sangat penting ini,” ucap Giverin

Baca Juga: 13 Agenda Wisata Jogja Oktober 2022, Banyak Acara Hiburan!

3. Sambutan baik dari Sri Sultan HB X

Dubes Norwegia Yakin Banyak Pemimpin akan Lahir dari Jogja, Mengapa?  Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.(IDNTimes/Holy Kartika)

Sementara itu, Sri Sultan menanggapi dengan gembira kunjungan Giverin. Menurutnya, memang ada kerja sama yang seharusnya terjalin dengan Norwegia, namun terkendala pandemik Covid-19 selama ini.

“Saya sampaikan, kalau salah satu investor dari Norwegia memang akan berinvestasi di Jogja, di bidang perikanan, tapi karena terus pandemik ya sampai sekarang belum bisa (terwujud),” kata Sri Sultan HB X.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Makan Ingkung di Yogyakarta, Rasanya Maknyuss!

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya